Buanglah kehampaanmu!
Ia mengira
sungguh amat penting
menjadi
miskin dan hidup bermatiraga.
Tidak pernah
ia menyangka,
bahwa yang
paling penting ialah
melepaskan ‘ego’-nya.
‘Ego’ dapat
menjadi-jadi
karena kesucian
maupun karena keduniawian,
karena
kemiskinan maupun karena kekayaan,
karena
bermatiraga maupun karena hidup mewah.
Tidak ada
sesuatu pun yang tidak digunakan
oleh ‘ego’
untuk melambungkan diri.
Murid:
Aku datang kepadamu
dengan tangan hampa
Guru:
Buanglah kehampaan itu
sekarang juga!
Murid:
Bagaimana aku dapat
membuangnya? Hanya
kehampaan belaka.
Guru:
Kalau begitu, bawalah
serta
ke mana saja engkau
pergi.
ð Engkau dapat membuang kehampaan menjadi milikmu. Dan membawa
serta matiragamu bagaikan sebuah piala penghargaan. Jangan membuang milikmu. Buanglah
‘ego’-mu!
by: Anthony de Mello, Burung
Berkicau
Baca
juga refleksi lainnya:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar