Jumat, 10 September 2021

TELAAH ATAS SURAH AL-MAIDAH AYAT 14

 


Dan di antara orang-orang yang mengatakan, “Kami ini orang Nasrani,” Kami telah mengambil perjanjian mereka, tetapi mereka (sengaja) melupakan sebagian pesan yang telah diperingatkan kepada mereka, maka Kami timbulkan permusuhan dan kebencian di antara mereka hingga hari Kiamat. Dan kelak Allah akan memberitakan kepada mereka apa yang telah mereka kerjakan. [QS 5: 14]

Al-Qur’an diyakini oleh umat islam merupakan wahyu Allah yang secara langsung disampaikan kepada nabi Muhammad SAW. Hal ini bisa dipahami sebagai berikut: Allah berbicara kepada Muhammad, dan Muhammad mendengarnya. Apa yang didengar Muhammad itulah yang kemudian ditulis dan akhirnya menjadi sebuah kitab yang diberi nama Al-Qur’an. Dengan perkataan lain, umat islam percaya dan meyakini bahwa apa yang tertulis dalam Al-Qur’an adalah merupakan kata-kata Allah SWT sendiri. Karena itu, umat islam menaruh hormat yang tinggi kepada Al-Qur’an. Pelecehan terhadap Al-Qur’an sama artinya pelecehan kepada Allah SWT. Dan orang yang melakukan hal itu, berdasarkan perintah Allah dalam Al-Qur’an, wajib dibunuh.

Umat islam menganggap dan menilai Al-Quran sebagai keterangan dan pelajaran yang jelas, karena memang demikianlah yang dikatakan Allah sendiri. Sebagai pedoman dan penuntun jalan hidup, Allah memberikan keterangan dan pelajaran yang jelas sehingga mudah dipahami oleh umat islam. Ada banyak ulama menafsirkan kata “jelas” di sini dengan sesuatu yang telah terang benderang sehingga tak perlu susah-susah menafsirkan lagi pesan Allah itu. Dengan kata lain, perkataan Allah itu sudah jelas makna dan pesannya, tak perlu lagi ditafsirkan. Maksud dan pesan Allah sesuai dengan apa yang tertulis dalam Al-Quran. Penafsiran atas wahyu Allah bisa berdampak pada ketidak-sesuaian dengan kehendak Allah sendiri.

Berangkat dari pemahaman ini, maka apa yang tertulis dalam surah al-Maidah ayat 14 di atas (kecuali kata yang berada dalam tanda kurung) merupakan perkataan langsung dan asli dari Allah SWT. Allah berbicara dan Muhammad mendengarnya. Apa yang tertulis di sana seperti itu juga yang didengar oleh nabi Muhammad SAW. Dan apa yang disampaikan Allah ini sudah jelas makna dan pesannya.

MENGENAL TATA PERAYAAN EKARISTI 2021

Mengingat pentingnya ekaristi dalam kehidupan kita, berhubung pula Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) telah mengeluarkan TPE baru, maka pada materi keempat ini kami akan menjelaskan soal Tata Perayaan Ekaristi (TPE). Materi ini untuk pelajar SMP dan SMA. Ada 2 video penjelasan TPE 2021 ini. Naskah materi ini bisa dilihat atau dibaca pada blog ini hari Minggu, 12 September. Kalian wajib nonton dan baca materi ini, karena akan jadi bahan penilaian terkait praktek keagamaan nantinya. Untuk menonton video pelajaran ini langsung saja klik pada layarnya. Selamat menikmati.

Video 1

 

Video 2

 

Jika video ini tak bisa diputar di android kalian, coba klik link di bawah ini.

Link video 1

https://www.youtube.com/watch?v=HbwDjxZw66Q&t=297s 

Link video 2

https://www.youtube.com/watch?v=RLA5KYBXOEQ