Rabu, 07 November 2012

Cara Minum Jus

Aturan Minum Jus


Jus buah merupakan salah satu cara memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral yang bermanfaat meningkatkan kekebalan tubuh dari penyakit. Tetapi, jangan salah mengolahnya agar tubuh mendapatkan manfaat yang maksimal. Tentang cara mengolah jus yang sehat dan baik lihat “Cara Membuat Jus yang Baik dan Sehat” di http://parokistyoseptbk.blogspot.com/2012/10/kesehatan-jus-yang-sehat.html. Ternyata, minum jus ada aturannya agar jus bernilai maksimal bagi kesehatan tubuh.

Minum jus membantu kita memperoleh manfaat dari buah dengan cara yang praktis. Kita dapat memperoleh khasiat dari berbagai buah tanpa harus memakannya satu per satu. Tubuh juga lebih mudah menyerap nutrisi yang ada pada jus. Sehingga, jus menjadi minuman yang sehat dan praktis.

Aturan Penting saat Minum Jus

Pengolahan jus yang tidak benar, waktu yang tidak tepat atau cara pandang yang salah terhadap jus membuat nilai jus berkurang bagi tubuh. Agar minuman segar ini tidak sia-sia, beberapa aturan dalam minum jus antara lain:
  • Jus asam bukan untuk pagi hari
Pagi hari memang merupakan waktu yang paling tepat untuk minum jus, karena jus buah mengandung banyak air dan serat yang akan bermanfaat untuk melancarkan pencernaan. Agar tidak sakit perut, hindari buah-buahan asam untuk jus di pagi hari. Pisang, pepaya, apel atau wortel bisa menjadi pilihan buah yang tepat untuk jus di pagi hari.
  • Jus bukan pengganti makanan
Saat sedang diet atau untuk kesehatan, boleh saja mengganti makan malam dengan segelas jus. Tetapi, bukan berarti sarapan dan makan siang juga hanya dengan minum jus dengan maksud menurunkan berat badan. Kebutuhan nutrisi tetap harus dipenuhi dari makanan lain. Buah-buahan tidak akan dapat memenuhi kebutuhan 1.800 kkal, jumlah minimum kalori yang harus dipenuhi dalam sehari. Akibatnya, kekebalan tubuh akan melemah.

Walau berat badan mungkin dapat turun dengan drastis tetapi akan cepat naik saat makan dengan pola yang semula. Karena minum jus tidak mengurangi lemak, hanya mengurangi air dalam tubuh.
  • Jus bukan pengganti buah
Terus-menerus mengkonsumsi jus, tanpa mengkonsumsi buah secara langsung tidak baik. Ini dapat meningkatkan berat badan. Perlunya tetap mengkonsumsi buah segar bermanfaat bagi lambung, karena pada saat proses mengunyah, lambung akan bekerja dan membakar kira-kira 20 kkal. Jadi, tetaplah konsumsi buah segar, tidak seluruhnya dapat diganti dengan jus.
  • Jus diminum beserta ampasnya
Jika juicer dijadikan alat untuk membuat jus, ampasnya akan terpisah. Walau mungkin terasa tidak enak, jangan buang ampas buah yang telah terpisah. Jika menggunakan blender, jangan saring untuk mendapatkan airnya saja, biarkan ampas tetap tercampur dan diminum. Pada ampas buah terdapat serat dan vitamin, yang paling umum adalah vitamin C. Hal ini sangat bermanfaat bagi tubuh.
  • Jus jangan disimpan dalam waktu lama
Jus yang telah dibuat sebaiknya segera diminum. Membuat jus yang baru kemudian diminum pada siang atau sore hari menurunkan manfaat dari jus. Vitamin yang ada dapat dirusak oleh oksigen dan ultraviolet yang ada di sekitar kita. Jika tidak bisa mengkonsumsi jus secara langsung, dapat dilakukan dengan cara membuat jus sedingin mungkin, kemudian disimpan dalam termos alumunium yang tertutup rapat. Kondisi dingin dan perlindungan dari cahaya membantu mempertahankan vitamin yang ada pada jus selama 4 jam.
  • Jus tidak selalu rendah kalori
Tidak berarti semua buah rendah kalori dan akan membantu program diet. Buah seperti alpukat, nangka dan durian adalah buah-buahan dengan kalori tinggi, yaitu sekitar 200 kkal. Jika ingin jus dengan kalori rendah, dapat memilih buah jeruk, apel, melon, semangka atau pir yang kandungan kalorinya sekitar 80 kkal. Jika berat badan berlebih, sebaiknya pilih jus buah dengan kalori rendah.
  • Jus tidak selalu harus buah
Sayur-sayuran dapat dibuat menjadi jus. Rasa pahit pada sayur dapat diatasi dengan mengkombinasikan sayuran dengan buah, sehingga rasanya lebih segar.

Tidak hanya sayur, jus dapat merupakan kombinasi dari buah dan rempah-rempah. Misalnya, dengan menambahkan jahe yang dapat menghangatkan tubuh juga menambah daya tahan tubuh. Dapat juga tambahkan sedikit kayu manis pada jus.
  • Jus menggunakan buah-buahan segar
Agar mendapatkan khasiat yang maksimal, gunakan buah atau sayuran segar yang masih dalam kondisi segar. Jangan karena melihat buah atau sayur mulai layu, lalu karena sayang akhirnya dibuat jus. Ini akan membuat kualitas jus berkurang.
  • Jus dengan berbagai variasi
Jangan hanya membuat jus dari buah yang itu-itu saja. Misalnya, karena menyukai buah jeruk, setiap hari jus yang diminum hanya jus jeruk. Ganti dengan buah lain yang memiliki kandungan vitamin dan mineral yang berbeda agar tubuh memperoleh manfaat. Mengkombinasikan berbagai buah dalam satu gelas jus merupakan cara praktis agar tubuh memperoleh beberapa manfaat dalam satu kali teguk. Campuran jeruk dan apel, pisang dan apel, wortel dan tomat atau apel dan anggur merupakan kombinasi yang dapat dicoba karena memberi beberapa manfaat sekaligus.
  • Jus dengan tambahan gula, madu atau susu
Untuk menambah kenikmatan jus, biasanya ditambahkan gula, madu atau susu. Ada beberapa aturan jika ingin menambahkan jus dengan salah satu pasangannya ini. Perhatikan banyaknya gula atau madu yang akan digunakan atau pilihan susu.

Jika ingin menambahkan dengan gula, coba ingat-ingat dahulu sudah berapa banyak gula yang dikonsumsi hari ini. Idealnya, tubuh hanya boleh menerima 50 gr gula per hari. Satu sendok teh gula, beratnya sekitar 4 gram. Jika dari pagi sudah menikmati ice cream, kue, cake atau teh manis, sesuaikan gula yang akan ditambahkan dalam jus agar tidak kelebihan konsumsi gula.

Madu merupakan pemanis alami yang mengandung karbohidrat, protein, asam amino, vitamin dan mineral. Tetapi, kandungan kalori dari madu lebih besar daripada gula. Satu sendok madu memiliki kalori 64 kkal. Maka, jika ingin menambahkan madu, sebaiknya hanya dalam porsi kecil, terlebih rasa madu yang lebih manis dari gula.

Menambahkan jus dengan susu membuat jus mendapat tambahan protein, kalsium dan lemak dari susu. Yang harus diperhatikan adalah jenis susu yang akan ditambahkan. Jika tidak ada masalah dengan berat badan, dapat menggunakan susu full cream. Kebalikannya, adalah menggunakan susu low fat jika ingin menjaga berat badan dan agar lemak tidak berlebih.

Pilih Jus yang Tepat

Mengkonsumsi jus dapat menjadi salah satu solusi untuk mengatasi masalah kesehatan yang dihadapi. Pilih buah sesuai kebutuhan tubuh atau untuk membantu mengurangi masalah kesehatan. Misalnya, untuk menurunkan tekanan darah tinggi atau mengencerkan dahak dapat membuat jus belimbing. Jus tomat untuk membantu mengontrol gula dalam tubuh. Sedangkan campuran mentimun dan wortel untuk mengatasi keluhan rematik.

Dengan mengikuti aturan yang benar saat minum jus minuman sehat ini akan semakin terasa manfaatnya bagi tubuh.


Orang Kudus 7 November: St. Willibrordus

Santo Willibrordus, uskup & pengaku iman
Willibrordus lahir di Northumbria, Inggris pada 658. Pendidikan masa mudanya, ketika ia masuk Ordo Benediktus, diperoleh di sekolah biara di Rippon, dekat York di bawah bimbingan Santo Wilfrid. Pada usia 20 tahun, ia pindah ke Irlandia untuk melanjutkan studinya. Di sana ia dididik oleh Santo Egbert dan Wigbert, mantan misionaris bangsa Fries. Guru-guru yang cakap itu tidak saja memberikan ilmu pengetahuan tetapi juga mengarahkan perhatian Willibrordus kepada bangsa-bangsa yang belum pernah mendengar Kabra Baik tentang Kristus.

Di samping bersemangat rasul, Willibrordus juga terkenal sebagai seorang organisator yang baik. Setelah berada di Irlandia selama 12 tahun, ia bersama 11 orang teman setarekat diutus ke Friskia oleh Santo Egbert atas permintaan Raja Pepin. Mereka menyeberangi Laut Utara dan mendarat di muara sungai Reijn pada tahun 690. Mereka langsung menghadap Raja Pepin, penguasa wilayah Frank dan Fries. Pepin meminta mereka mewartakan Injil Kristus kepada orang Fries.

Pepin kemudian mengutusnya ke Roma guna meminta restu dari Paus Sergius I (687 - 701) untuk berkarya sebagai misionaris. Atas suruhan Raja Pepin, ia sekali lagi pergi ke Roma. Di sana ia ditahbiskan menjadi uskup oleh Paus Sergius pada 22 November 695. Ia ditugaskan berkarya di kalangan orang Fries di berbagai bagian wilayah yang sekarang dikenal sebagai Nederland. Pusat keuskupannya ialah kota Utrecht. Di sana ia membangun sebuah gereja Katedral. Kemudian ia juga membangun sebuah biara yang luas dan termasyhur di Echternac, Jerman. Sementara itu Willibrordus menjelajahi seluruh wilayah Fries, merombak kuil-kuil berhala menjadi gereja. Ia mendampingi dan memberi petunjuk kepada pembantu-pembantunya tentang bagaimana membuat sumur-sumur yang baik dan yang bisa dipakai juga untuk melaksanakan sakremen permandian. Sampai sekarang, sumur-sumur itu masih ada, dan biasanya disebut orang Sumur-sumur Willibrordus.

Di Denmark pun Ia memberitakan Injil, tetapi kurang berhasil. Ia pun menaruh perhatian pada soal pendidikan imam-imam pribumi. Sayang sekali bahwa dua calon imam pribumi Fries meninggal dunia sebelum mereka menerima tahbisan imamat.

Willibrordus adalah seorang uskup yang rendah hati. Ia senantiasa merasa diri tak layak menjabat pangkat uskup. Santo Bonifasius menamakannya seorang petapa. Dalam wasiat rohaninya, Willibrordus menyebut dirinya seorang berdosa, tetapi karena pekerjaan kerasulannya ia mengharapkan kemurahan hati Allah. Ia meninggal dunia di Echternach, Luxemburg pada 7 November 739.

Sumber: Orang Kudus Sepanjang Tahun

Renungan Hari Rabu Biasa XXXI - Thn II

Renungan Hari Rabu Pekan Biasa XXXI B/II
Bac I  Flp 2: 12 – 18; Injil        Luk 14: 25 – 33

Dalam Injil hari ini,Yesus menyampaikan syarat-syarat untuk menjadi murid-Nya. Pertama, ia harus "membenci bapanya, ibunya, isterinya, anak-anaknya, saudara-saudaranya laki-laki atau perempuan, bahkan nyawanya sendiri." (ay. 26). Kedua, ia harus "memikul salibnya dan mengikut Aku." (ay. 27).

Harus disadari bahwa "membenci" di sini bukan dalam arti hurufiah, seperti yang biasa dipahami orang. "Membenci" di sini berarti kadar cinta yang sedikit kurang daripada cinta kepada Kristus. Cinta utama itu kepada Yesus. Yang menjadi prioritas cinta orang yang mau menjadi murid Yesus adalah Yesus itu sendiri. Jangan sampai cinta kepada yang lain mengalahkan cinta kepada Yesus. Di sini Yesus memilih perbandingan kata yang sangat frontal agar pesan-Nya menjadi kuat.

Kedua syarat di atas dapat disatukan menjadi satu syarat, yaitu seorang calon murid harus mau dan dapat " melepaskan dirinya dari segala miliknya." (ay. 33). Artinya, kita menjadikan diri kita alat bagi Tuhan. Allah adalah segala-galanya. Sikap inilah yang mau ditanamkan Paulus kepada jemaat di Filipi.

Sabda Tuhan hari ini menjadi bahan permenungan bagi kita. Tentulah kita mengatakan diri kita adalah orang kristen, karena kita sudah dibaptis. Orang kristen berarti kita adalah pengikut Kristus Yesus. Menjadi pertanyaannya, apakah kita ini murid-Nya???

by: adrian