Bunda
Maria tidak hanya dihormati oleh umat katolik saja. Umat islam, bahkan beberapa
umat Buddha, menaruh rasa hormat kepadanya. Ada umat Buddha yang menyamakan Bunda
Maria dengan Dewi Kwan im. Penghormatan islam terhadap Bunda Maria terlihat
dari salah satu surat dalam Al-qur’an yang memakai namanya. Al-Qur’an sendiri
mengakui bahwa Maria adalah sosok yang suci.
Orang
katolik melihat Bunda Maria sebagai ibu yang paling tangguh. Kerelaan hatinya
untuk menerima tanggung jawab yang diberikan Allah Bapa melalui malaikat Gabriel
untuk merawat Yesus dalam rahimnya hingga harus menyaksikan puteranya yang tak bersalah disiksa, dihina dan dipaku
di kayu salib adalah bentuk dari ketangguhan yang tak biasa.
Selain
sebagai ibu spiritual bagi umat manusia, khususnya bagi umat katolik, Bunda
Maria juga adalah sosok yang sangat inspiratif. Banyak hal yang bisa dipetik
dari kisah hidupnya. Berikut ini 7 sikap Bunda Maria yang perlu dicontohi umat
manusia, khususnya umat katolik, jaman kini.
1. Selalu siap katakan “ya” untuk Tuhan
Pertama
kali menerima kabar bahwa ia akan mengandung, Bunda Maria langsung menyatakan “ya”,
meski dia tahu bahwa saat itu ia belum bersuami sah. Sebuah jawaban “ya” tanpa
penolakan sekalipun. Dengan menjawab “ya” Bunda Maria sadar bahwa kehidupan
sosial yang akan dijalaninya ke depan akan semakin rumit, karena harus menerima
banyak cemooh. Tapi, dalam kondisi tertekan seperti itu sikap Bunda Maria tak
pernah berubah. Sama halnya dengan kehidupan kita di jaman now, jika seorang gadis hamil di luar nikah, maka banyak sekali
cemooh dan gosip miring yang dialamatkan kepadanya.
2. Selalu percaya sepenuhnya pada rencana
Tuhan