Sudah bukan rahasia lagi kalau umat islam dalam beriman selalu mengikuti petunjuk imamnya. Apa yang dikatakan imamnya itulah yang dipercayanya. Mereka sama sekali tidak pernah mencermati apalagi mengkritisinya. Apa yang dikatakan imamnya dianggap sebagai kebenaran. Yang bertentangan dinilainya salah, sehingga wajib ditolak. Inilah cara belajar islam; harus dituntun. Tanpa disadari metode ini berpeluang pada pembohongan. DR Nader Poerhassan, seorang muslim Iran, akhirnya menyadari hal ini. Karena itu, dia pernah berkata bahwa selama ini umat islam dibohongi atau dibodohi oleh ulamanya. Karena itulah, umat islam dilarang berpikir mandiri, karena jika ini dibiarkan maka umat islam akan menemukan kesalahan dalam islam. Hal inilah yang terjadi pada diri Agata Palermo.