BAGAIMANA ORANG KRISTEN KATOLIK MELIHAT
ORANG NON KATOLIK
Ketika
Basuki Tjahaya Purnama, atau biasa disapa Ahok, akan menduduki kursi DKI 1,
karena Jokowi terpilih jadi presiden, banyak umat islam menolaknya. Bahkan
Front Pembela Islam (FPI) membuat dan memilih gubernur tandingan. Akar
penolakan ada pada agama Ahok, yaitu Kristen, yang di mata kaum muslim dinilai
kafir. Ada ayat dari Al-Quran yang melarang umat islam dipimpin oleh orang
kafir.
Pada
hari raya Idul Adha 2015 lalu, Ahok ikut berkurban dengan 30 ekor sapi.
Sekalipun banyak yang memujinya, namun tak sedikit pula umat muslim mencela dan
mengecam. Mereka mengecam karena aksi Ahok itu hanya sekedar pencitraan untuk
persiapan pilkada DKI 2017. Mereka mencela kurban Ahok karena kekafirannya. Di
mata orang islam, kurban orang kafir tidak ada manfaatnya, karena tidak
mendatangkan pahala. Malah FPI menilai bahwa kalau kurban itu mau mendatangkan
pahala, Ahok harus masuk islam dulu.
Jadi,
kurban Ahok pada momen Idul Adha dipersoalkan karena kekafirannya. Akar
kekafirannya itu adalah karena agama yang dianut Ahok, yaitu Kristen.
Tulisan
ini bukan mau mempermasalahkan soal jabatan pimpinan atau sumbangan/kurban oleh
orang kafir, tetapi soal kekafiran itu sendiri. Tulisan ini lebih menyoroti
kenapa orang islam melihat dan menilai orang Kristen itu kafir. Dengan ini
sangat diharapkan supaya orang Kristen dapat memahami sikap saudara-saudarinya
ini. Selain itu juga, tulisan ini mencoba memaparkan sikap Gereja Katolik
terhadap orang non katolik. Apakah orang katolik juga melihat dan menilai orang
non katolik itu sebagai orang kafir?
Orang Kristen itu Kafir
Pertanyaan
dasarnya adalah kenapa orang muslim memandang orang Kristen itu kafir, padahal
keduanya sama-sama termasuk agama samawi? Sebenarnya, bukan cuma orang Kristen
saja yang dinilai kafir, tetapi juga semua orang yang bukan islam. Akan tetapi,
dalam tulisan ini, kami tidak akan menyinggung sikap agama-agama lain itu,
kecuali Kristen. Jadi, fokus perhatiannya adalah kenapa orang Kristen disebut
kafir oleh umat islam.
Orang
Kristen disebut kafir karena Al-Quran sudah menyebutnya demikian. Bagi umat
muslim, Al-Quran adalah pedoman hidup. Al-Quran berisi sabda, wahyu dan
perintah Allah. Apalagi ada keyakinan bahwa Al-Quran merupakan kitab yang
langsung turun dari sorga. Jadi, kalau Al-Quran sudah mengatakan bahwa orang
Kristen adalah kafir, itu berarti Allah sendiri sudah menyatakannya. Dan karena
Allah sudah mengatakan demikian, maka umat wajib mengikutinya. Melawan perintah
Allah, berarti dosa.