03
|
|
04
|
|
05
|
|
Santa Elisabeth (istri
Zakaria)
|
|
Santo Zakaria (suami
Elisabeth)
|
|
06
|
|
07
|
|
08
|
Santa Elisabeth Catez (dari Tritunggal)
|
Rabu, 07 November 2018
ORANG KUDUS BULAN NOVEMBER
JANGAN ALERGI DENGAN KEBOHONGAN
Dewasa
ini kebohongan begitu menjamur di negeri ini, baik dalam kehidupan social kemasyarakatan
maupun dalam dunia politik. Tentu masih segar dalam ingatan kita kasus Ratna
Sarumpaet, yang termasuk tim pemenangan pasangan Prabowo dan Sandiaga Uno dalam
perhelatan Pilpres 2019. Ratna mengaku dirinya dianiaya oleh orang-orang tak
dikenal di sebuah wilayah di Bandung.
Kebohongan
Ratna menyeret beberapa tokoh politik, termasuk calon Presiden Prabowo, juga
turut menyebarkan kebohongan. Banyaknya kebohongan yang bertebaran, membuat
Presiden Jokowi menyerukan untuk menghentikan politik kebohongan. Akan tetapi,
seruan beliau justru ditanggapi sinis oleh tokoh-tokoh politik dari kubu
Prabowo.
Kebohongan
sebenarnya bukan baru ada saat ini. Kebohongan sudah ada sejak adanya manusia,
dan akan tetap ada selagi masih ada manusia di muka bumi ini. Kebohongan bersumber
dari iblis. Karena itu, tidaklah mungkin untuk menghilangkan kebohongan saat ini.
Tulisan
“Berita Bohong Dipersoalkan, Tapi…”
mengajak kita untuk melihat dan menyikapi kebohongan dengan lebih bijak. Penulis
tidak mengajak pembaca untuk menghindari kebohongan ataupun berita bohong,
tetapi justru mengajak pembaca bagaimana menghadapi kebohongan. Terbersit dalam
tulisan ini bahwa kebohongan tak perlu dikutuk, tapi disyukuri. Lebih lanjut
mengenai tulisan tersebut, silahkan baca di sini. Selamat membaca
Langganan:
Postingan (Atom)