Jumat, 26 November 2021

TELAAH ATAS SURAH AL-ARAF AYAT 157

 


 (Yaitu) orang-orang yang mengikuti rasul, nabi yang ummi (tidak bisa baca tulis) yang (namanya) mereka dapati tertulis di dalam Taurat dan Injil yang ada pada mereka. (QS 7: 157)

Publik sudah tahu kalau Al-Qur’an adalah kitab suci umat islam. Ia dijadikan salah satu sumber iman dan peri kehidupan umat islam, selain hadis. Hal ini disebabkan karena Al-Qur’an diyakini berasal dari Allah secara langsung. Artinya, Allah langsung berbicara kepada Muhammad, yang kemudian meminta pengikutnya untuk menuliskannya. Karena itu, umat islam yakin dan percaya apa yang tertulis di dalam Al-Qur’an merupakan kata-kata Allah, sehingga Al-Qur’an dikenal juga sebagai wahyu Allah. Penghinaan terhadap Al-Qur’an berarti juga penghinaan terhadap Allah. Dan ini dilihat sebagai bentuk serangan terhadap Allah. Umat islam diwajibkan untuk membela Allah yang mahakuat bila diri-Nya diserang. Allah telah memberi hukuman bagi orang-orang yang memerangi Allah, yaitu dibunuh atau disalib, atau dipotong tangan dan kaki mereka secara silang (QS al-Maidah: 33).

Secara umum dapat dikatakan bahwa kitab suci umat islam itu terdiri dari 114 surah. Ada perbedaan dalam memaknai kata “surah” ini, bahkan di kalangan islam sendiri. Ada yang menilainya sebagai “bab’, ada pula yang menganggapnya sebagai “kitab”. Ke-114 surah tersebut dapat dikelompokkan ke dalam 2 kelompok, berdasarkan turunnya wahyu Allah. Yang pertama adalah kelompok makkiyyah (surah makkiyyah), surah-surah yang berisi wahyu Allah yang turun saat Muhammad masih berada di Mekkah. Yang kedua adalah surah madaniyyah, surah-surah yang berisi wahyu Allah yang turun saat Muhammad berada di Madinah.

Berangkat dari premis-premis di atas, dapatlah dikatakan bahwa kutipan ayat Al-Qur’an di atas merupakan perkataan Allah yang langsung disampaikan kepada Muhammad saat ia berada di Mekkah. Memang, kutipan kalimat di atas tidak utuh dikutip. Ayat 157 yang dikutip sebenarnya terdiri dari 2 kalimat. Yang dikutip di atas adalah bagian awal dari kalimat pertama. Berhubung sudah ditegaskan bahwa Al-Qur’an adalah kitab yang jelas, maka apa yang tertulis di atas juga sudah terang benderang. Semua umat islam, apapun aliran dan ideologinya, sama-sama menafsirkan kalimat di atas bahwa nama Muhammad sudah tertulis dalam Taurat dan Injil. Atau dengan kata lain, kitab suci orang Yahudi dan Kristen sudah diramalkan akan kedatangan seorang nabi yang bernama Muhammad. Ada kesan, islam mau mengikuti jejak orang Kristen, dimana kedatangan Yesus sudah diramalkan dalam Perjanjian Lama.

ORANG KUDUS 26 NOVEMBER: ST KONRAD KONSTAN

 


SANTO KONRAD KONSTAN

KONRAD KONSTAN lahir di Jerman sekitar awal abad X. Konrad, yang berasal dari keluarga bangsawan, adalah putra kedua dari Pangeran Heinrich von Altdrof yang merupakan bagian dari keluarga Guelf. Dia menempuh pendidikan di sekolah katedral di Constance, Jerman. Pada tahun 934 Konrad diangkat menjadi Uskup Konstan.

Dalam pelayanannya, Konrad lebih banyak menghabiskan waktu dan energinya untuk tugas-tugas episkopalnya, daripada terlibat dalam dunia politik pada masanya. Semasa hidupnya, dia juga sangat dekat dengan kaisar Otto I sehingga pada tahun 962, Konrad menjadi teman perjalanan Kaisar Otto untuk pergi ke Italia. Selain itu, Konrad juga pernah melaksanakan ziarah ke Yerusalem sebanyak 3 kali. Pada masa jabatannya ia berhasil merenovasi gereja keuskupannya. Dia juga membangun atau mendirikan sejumlah gereja di wilayah keuskupannya dan rumah sakit di Kreuzlingen..

Konrad sering digambarkan dengan seorang uskup yang memegang piala dengan laba-laba di dalamnya atau di atasnya. Hal itu merujuk pada salah satu kisah menarik yaitu jatuhnya seekor laba-laba ke dalam piala yang berisi darah mulia ketika ia sedang merayakan ekaristi. Meskipun pada saat itu Konrad menyadari bahwa laba-laba itu beracun, namun berkat cintanya yang besar untuk bersatu dengan darah Kristus, ia berhasil mengalahkan rasa takutnya. Pada akhirnya ia tetap meminum Darah Kristus yang berharga itu beserta dengan laba-labanya. Namun, setelah meminumnya, dia tidak mengalami apa-apa sebab kepercayaannya yang kuat telah memberikan dia keselamatan. Selain itu Konrad adalah saksi dari visiun kehadiran Kristus dan beberapa pelayan surgawi di Kapelk Maria di Einsiedeln, Swiss, pada 14 September 948.

Senin, 22 November 2021

TIPS MENDAPAT KEPERCAYAAN

 

Kepercayaan menjadi sesuatu yang mahal dewasa ini. Keberhasilan suatu bisnis bisa bermula dari kepercayaan. Tanpa dilandasi suatu rasa percaya, kerja sama kedua belah pihak bisa berakhir.

Apabila sebuah kepercayaan dikhianati, proses untuk mengembalikan kepercayaan tersebut menjadi sebuah kerja keras. Hasilnya pun tidak bisa sepenuhnya kembali pada kondisi persis seperti semula. Lantas, bagaimana cara untuk menumbuhkan dan menjaga sikap percaya, apalagi jika Anda merupakan sosok yang baru di lokasi kerja atau dalam sebuah kerja sama?

Dikutip dari time.com, terdapat beberapa cara untuk menumbuhkan rasa percaya. Di antaranya bersikap jujur. Meskipun Anda tidak mempunyai kepentingan tertentu, biasakanlah bersikap dan berbicara dengan jujur. Kebiasaan ini akan terbawa dalam dunia bisnis dan dunia kerja. Tanpa bersusah payah, kepercayaan akan timbul jika Anda konsisten dalam bersikap jujur.

Hindarilah gosip. Hal ini seolah tidak mungkin karena tanpa disadari banyak gossip berputar di lingkungan kerja atau lingkungan pergaulan. Siasatnya, daripada mendengarkan gosip atau desas-desus, lebih baik Anda pastikan kebenaran gosip atau kabar burung dengan menanyakannya pada pihak yang bersangkutan secara langsung.

PENGELOMPOKAN MASA REMAJA

 

Pada masa remaja, biasanya anak mulai berorientasi keluar. Dunianya tidak lagi hanya rumah dan keluarga. Dia mulai menjalin relasi dengan teman sebaya. Seperti dilansir dari PSIKOLOGI PERKEMBANGAN: Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. (edisi 5), Elizabeth B. Hurlock menjelaskan adanya pengelompokan anak remaja (hlm. 215).

Teman Dekat

Remaja biasanya mempunyai dua atau tiga orang teman dekat, ata sahabat karim. Mereka adalah sesame seks yang mempunyai minat dan kemampuan yang sama. Teman dekat saling mempengaruhi satu sama lain meskipun kadang-kadang juga bertengkar.

Kelompok Kecil

Kelompok ini biasanya terdiri dari kelompok teman-teman dekat. Pada mulanya terdiri dari seks yang sama, tetapi kemudian meliputi kedua jenis seks.

Kelompok Besar

Kelompok besar, yang terdiri dari beberapa kelompok kecil dan kelompok teman dekat, berkembang dengan meningkatnya minat akan pesta dan berkencan. Karena kelompok ini besar, maka penyesuaian minat berkurang di antara anggota-anggotanya sehingga terdapat jarak sosial yang lebih besar di antara mereka.

Kelompok yang Terorganisasi

Kelompok pemuda yang dibina oleh orang dewasa dibentuk oleh sekolah dan organisasi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sosial para remaja yang tidak mempunyai klik atau kelompok besar. Banyak remaja yang mengikuti kelompok seperti itu merasa distur dan berkurang minatnya ketika berusia enam belas atau tujuh belas tahun.

Kelompok Geng

Remaja yang tidak termasuk klik atau kelompok besar dan yang merasa tidak puas dengan kelompok yang terorganisasi, mungkin mengikuti kelompok geng. Anggota geng yang biasanya terdiri dari anak-anak sejenis dan minat utama mereka adalah untuk menghadapi penolakan teman-teman melalui perilaku anti sosial.

diambil dari tulisan 7 tahun lalu

Jumat, 19 November 2021

TELAAH ATAS SURAH FATIR AYAT 39

 


Barangsiapa kafir, maka (akibat) kekafirannya akan menimpa dirinya sendiri. Dan kekafiran orang-orang kafir itu hanya akan menambah kemurkaan di sisi Tuhan mereka. Dan kekafiran orang-orang kafir itu hanya akan menambah kerugian mereka belaka. (QS 35: 39)

Umat islam yakin bahwa Al-Qur’an merupakan firman Allah yang disampaikan langsung kepada nabi Muhammad SAW (570 – 632 M). Apa yang tertulis dalam kitab itu, mulai dari surah al-Fatihah hingga surah an-Nas, diyakini sebagai perkataan Allah sendiri. Keyakinan ini didasarkan pada firman Allah sendiri yang banyak terdapat dalam ayat-ayat Al-Qur’an. Karena itu, umat islam akan marah jika ada yang melecehkan Al-Qur’an. Pelecehan terhadap Al-Qur’an sama artinya pelecehan terhadap Allah, dan umat islam wajib bangkit untuk melawan. Allah sudah memberi perintah agar umat islam membela Allahnya yang mahakuat dan maha perkasa. Dan terhadap pelaku pelecehan, Allah sudah menentukan hukumannya. Dalam QS al-Maidah: 33 ditegaskan bahwa hukuman bagi orang-orang yang memerangi Allah hanyalah dibunuh atau disalib, atau dipotong tangan dan kaki mereka secara silang.

Oleh karena itu, haruslah dikatakan bahwa kutipan ayat Al-Qur’an di atas merupakan kata-kata Allah sendiri. Kutipan tersebut diambil dari surah Fatir, surah ke-35. Berhubung surah Fatir masuk kelompok surah makkiyyah, maka bisa dipastikan kutipan wahyu di atas disampaikan Allah saat Muhammad masih berada di Mekkah. Kepada siapa wahyu ini ditujukan dan apa maksud tujuan wahyu ini diturunkan? Tujuan dari wahyu ini dapat diketahui dari kepada siapa wahyu ini ditujukan. Hanya menjadi persoalan, sasaran wahyu ini tidak jelas. Sekalipun membaca ayat sebelumnya maupun sesudahnya tetap saja tidak jelas kepada siapa wahyu ini ditujukan. Akan tetapi, sekedar perkiraan, ada dua kemungkinan sasaran wahyu ini.

Pertama, wahyu ini ditujukan buat para pengikut Muhammad yang sudah beragama islam. Sebagaimana diketahui, masuk islam merupakan suatu keistimewaan. Ada banyak keistimewaan yang ditawarkan Muhammad bagi orang yang masuk islam. Bahasa-bahasa keuntungan, pahala, serta surga dengan segala kenikmatannya, termasuk kenikmatan seksual, merupakan bentuk keistimewaan tersebut. Keistimewaan itu merupakan daya tarik orang untuk masuk islam, dan sekaligus pengikat orang untuk tidak meninggalkan islam. Keistimewaan itu langsung dipertentangkan dengan kekafiran. Karena itu, kemungkinan kedua dari sasaran wahyu adalah orang kafir. Siapa yang dimaksud orang kafir di sini? Tidak jelas. Berhubung surah ini masuk kelompok surah makkiyyah, maka orang kafir di sini adalah orang kafir yang ada di Mekkah. Mereka adalah orang Arab, orang Yahudi, orang Kristen Nestorian, yang pada waktu itu sudah resmi dinyatakan sebagai aliran sesat. Masih ada banyak lagi orang kafir selain 3 kelompok tadi. Kutipan wahyu Allah di atas ditujukan kepada mereka ini dengan tujuan agar mereka memeluk islam. Alasan meninggalkan kekafiran adalah kerugian (apa bentuk ruginya, sangatlah tidak jelas). Pada prinsipnya, menjadi kafir adalah rugi.

Senin, 15 November 2021

Sebuah Cerpen: BULAN MENGINTIP DI BALIK AWAN

 

Samir agak kurang percaya pada cerita-cerita temannya tentang acara malam keyboard. Memang seperti sudah menjadi kebiasaan di wilayah Sumatera Utara untuk menyelenggarakan keyboard pada malam hajatan. Perkawinan, misalnya. Itu Samir sudah lama tahu. Malah ia tahu sejak kapan kebiasaan keyboard muncul menggantikan seni-seni tradisional seperti gondang atau musik-musik orkes keliling. Samir tahu. Tapi kalau sudah menampilkan artis-artis cantik nan sexy dengan goyang seronok, Samir belum tahu. Itupun kalau tidak diceritakan rekan-rekannya, ia tetap tidak akan tahu.

“Aduh Bang, gila bener gerakannya,“ jelas Joko sambil meniru-niru gerakan penyanyi keyboard  dua malam lalu di desa Sigagak.

“Celananya saja kayak celana renang cowok. Ketat. Seketat baju yang membungkus tubuhnya. Teteknya..., waduh aku jadi mau onani saja.”

Samir senyum-senyum saja. Ia masih belum percaya. Ia hanya curiga, mungkin itu sekedar khayalan teman-temannya yang sering nonton film-film porno. Bukankah CD-CD porno agak bebas beredar. Malah di rental-rental yang ada di kampung-kampung pun sudah bisa kita temui CD blue film. Tinggal sebut ‘filem Unyil’ saja, petugas rental udah mengerti.

“Kenapa sih Abang nggak percaya?”

MENGENAL PERUBAHAN TUBUH PADA MASA REMAJA

 

Pada umumnya orang mengatakan bahwa masa remaja merupakan puncak pertumbuhan, khususnya fisik. Sesudah masa remaja, pertumbuhan fisik orang mulai melambat, dan ketika memasuki usia senja justru terjadi penurunan, tidak hanya fisik tetapi juga psikis. Para orangtua diharapkan tahu perihal perubahan pertumbuhan anaknya di usia remaja, sehingga bisa mengantisipasi yang tidak perlu.

Mengutip dari PSIKOLOGI PERKEMBANGAN: Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. (edisi 5), Elizabeth B. Hurlock memberikan gambaran tentang perubahan pertumbuhan fisik anak remaja (hlm. 211). Hurlock membaginya ke dalam dua kelompok, yaitu eksternal dan internal.

Perubahan Eksternal

Tinggi

Rata-rata anak perempuan mencapai tinggi yang matang antara usia tujuh belas dan delapan belas tahun, dan rata-rata anak laki-laki kira-kira setahun sesudahnya. Anak yang pada masa bayi diberi imunisasi biasanya lebih tinggi dari usia ke usia, dibandingkan dengan bayi yang tidak diberi imunisasi, yang karena itu lebih banyak menderita sakit sehingga cenderung memperlambat pertumbuhan.

Berat

Perubahan berat badan mengikuti jadwal yang sama dengan perubahan tinggi. Tetapi berat badan sekarang tersebar ke bagian-bagian tubuh yang tadinya hanya mengandung sedikit lemak atau tidak mengandung lemak sama sekali

Proporsi Tubuh

Berbagai anggota tubuh lambat laun mencapai perbandingan tubuh yang baik. Misalnya, badan melebar dan memanjang sehingga anggota badan tidak lagi kelihatan terlalu panjang.

Organ Seks

Baik organ seks pria maupun organ seks wanita mencapai ukuran yang matang pada akhir masa remaja, tetapi fungsinya belum matang sampai beberapa tahun kemudian.

Sabtu, 13 November 2021

ORANG KUDUS 13 NOVEMBER: ST NIKOLAUS AGUNG

 


SANTO NIKOLAUS AGUNG

NIKOLAUS AGUNG lahir di Roma sekitar tahun 800. Dia berasal dari keluarga terhormat. Ia masuk seminari pada usia dini dan bercita-cita untuk menjadi pelayan Gereja. Nikolaus diangkat menjadi sub-diakon oleh Paus Sergius II (844 – 847), dan sebagai diakon oleh Paus Leo IV (847 – 858). Kemudian pada 24 April 858 Nikolaus terpilih menjadi paus ke-105, menggantikan Paus Benediktus III yang meninggal pada 7 April, dan pada hari yang sama ditahbiskan serta dinobatkan sebagai paus di Basilika Santo Petrus di hadapan kaisar.

Masa kepemimpinannya dapat dikatakan cukup sulit, karena diwarnai dengan perseteruan para uskup dengan uskup agungnya. Keluarga-keluarga kerajaan dengan lihai berusaha mengelabui aturan Gereja dan menyuap para uskup demi mencapai hal yang mereka inginkan. Kasus yang paling sering dihadapinya adalah perihal kawin cerai para bangsawan. Namun Paus Nikolaus tidak mau lepas tangan. Dengan wewenangnya sebagai paus, ia berusaha menyelidiki dan menyelesaikan segala perkara yang ada pada tubuh Gereja.

Pernah sekali ketika Nikolaus sedang mengadili para uskup yang menyetujui berpisahnya Raja Lothair dengan istrinya. Raja Lothair sendiri datang dan mengepung kota Roma dan membuat Paus Nikolaus tidak mempunyai makanan selama beberapa hari. Namun semangatnya tidak pernah pudar. Setelah berdamai dengan Raja Lothair dan melepaskan uskup-uskup tersebut, ia tetap memperjuangkan rekonsiliasi antara Raja Lothair dan istrinya.

Selain itu, begitu banyak sinode ilegal yang berlangsung selama masa kepemimpinannya. Akan tetapi semuanya dapat diatasi dengan baik. Sebuah pertanyaan yang banyak dibahas: apakah Paus Nikolaus memanfaatkan dekret kepausan pseudo-Isidorian yang dipalsudkan? Setelah penyelidikan yang mendalam, Schrors, perwakilan kepausan, telah memutuskan bahwa Puas Nikolaus tidak mengenal dokumen-dokumen pseudo-Isidorian dalam keseluruhannya..

Jumat, 12 November 2021

TELAAH ATAS SURAH HUD AYAT 27

 


Maka berkatalah para pemuka yang kafir dari kaumnya, “Kami tidak melihat engkau, melainkan hanyalah seorang manusia (biasa) seperti kami, dan kami tidak melihat orang yang mengikuti engkau, melainkan orang yang hina dina di antara kami yang lekas percaya. Kami tidak melihat kamu memikili sesuatu kelebihan apa pun atas kami, bahkan kami menganggap kamu adalah orang pendusta. (QS 11: 27)

Dewasa kini, jika dikatakan Al-Qur’an tentulah orang langsung memahaminya sebagai kitab suci umat islam yang bertuliskan bahasa Arab, yang terdiri dari 114 surah. Harus diakui Al-Qur’an merupakan pusat spiritualitas umat islam. Ia dipercaya sebagai wahyu Allah yang disampaikan langsung kepada nabi Muhammad SAW (570 – 632 M). Kepercayaan ini didasarkan pada perkataan Allah sendiri yang banyak tersebar dalam Al-Qur’an. Karena Allah itu mahabenar, maka perkataan-Nya, yang tertulis di dalam Al-Qur’an adalah juga benar. Hal inilah yang kemudian membuat Al-Qur’an dikenal sebagai kitab kebenaran, meski kebenaran Al-Qur’an sungguh membingungkan bagi orang yang terbiasa menggunakan akal sehat. Selain itu, Al-Qur’an juga dikenal sebagai kitab yang jelas, karena bersumber dari Allah yang maha mengetahui. Jika ditanya kepada umat islam kenapa Al-Qur’an merupakan kitab kebenaran dan kitab yang jelas, pastilah mereka menjawab karena itulah yang dikatakan Al-Qur’an.

Berangkat dari premis bahwa Al-Qur’an merupakan wahyu Allah, maka kutipan ayat Al-Qur’an di atas haruslah dikatakan berasal dari Allah dan merupakan satu kebenaran. Apa yang tertulis pada kutipan di atas (kecuali yang ada di dalam tanda kurung), semuanya diyakini merupakan kata-kata Allah, yang kemudian ditulis oleh manusia. Seperti itulah kata-kata Allah (sekali lagi minus yang di dalam tanda kurung), saat berbicara kepada Muhammad. Di kemudian hari Muhammad meminta pengikutnya menulis apa yang dia dengar. Karena surah ini masuk dalam kelompok surah Makkiyyah, maka bisa dipastikan bahwa Allah menyampaikan wahyu ini saat Muhammad ada di Mekkah.

Jika membaca dengan perlahan dan sedikit merenungkannya, maka dapatlah dikatakan bahwa kutipan ayat di atas sebenarnya bukanlah merupakan perkataan asli Allah, melainkan para pemuka orang kafir. Allah hanya sekedar mengutip kembali apa yang dikatakan para pemuka kafir itu dan menyampaikannya kepada Muhammad. Hanya itu saja. Hal ini membuat wahyu Allah dalam surah Hud: 27 menjadi menarik untuk ditelaah. Kajian atas kutipan ayat Al-Qur’an di atas akan membongkar premis-premis tentang Al-Qur’an.

Sebelum menelaah lebih lanjut ayat Al-Qur’an di atas, terlebih dahulu diberikan tafsiran atas ayat tersebut. Kalau membaca sekilas, bisa dikatakan bahwa kutipan ayat di atas mau bercerita tentang sikap orang kafir terhadap Muhammad. Memang dalam kutipan wahyu Allah di atas sama sekali tidak ada tertulis kata “Muhammad”. Namun, kata ganti “engkau” (2 kali) dan “kamu” (2 kali) merupakan kata ganti yang merujuk pada sosok Muhammad. Ada tiga sikap yang tersurat dalam wahyu Allah itu, yaitu [1] menganggap Muhammad sebagai manusia biasa; [2] merendahkan Muhammad (terlihat dari gambaran pengikutnya dan tidak ada kelebihan Muhammad; [3] menilai Muhammad sebagai pendusta. Secara tersirat, sikap orang kafir terhadap Muhammad dapat disederhanakan menjadi sikap menolak kenabian Muhammad.

Selasa, 09 November 2021

INI ALASAN KENAPA ANIES BASWEDAN BISA TERPILIH JADI PRESIDEN RI

 


Survei elektabilitas calon presiden 2024 ditempati oleh 3 nama, yaitu Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan. Kemunculan nama Anies Baswedan tentulah mengusik akal sehat bagi sebagian besar warga Indonesia. Alasannya karena Anies minus prestasi: kerjanya tak nyata, janji-janjinya waktu kampanye tak bisa dipenuhi, makan di warteg hanya mampu bayar 1 juta, untuk proyek pengusaha ia kelebihan bayar miliyaran. Akan tetapi, nama Anies Baswedan tetap menjadi ancaman bagi dua nama lainnya.

Tak heran, ada sekelompok pegiat media sosial mencoba membuka akal sehat warga tentang betapa buruknya Anies. Ada yang terang-terangan mengatakan Anies pemimpin terbego. Ada pula yang meramalkan negara bakal hancur bila Anies terpilih jadi presiden. Ada yang sedikit santun mengatakan Anies hanya bisa mengolah kata, bukan menata kota. Mereka mencoba menampilkan keburukan-keburukan kepemimpinan Anies Baswedan selama menjabat Gubernur DKI Jakarta. Memang agak sulit untuk menemukan prestasi Anies, karena pencapaian-pencapaian yang selalu dibanggakan itu merupakan buah kerja pemimpin sebelumnya.

Sekalipun berita-berita negatif selalu disematkan pada diri Anies Baswedan, yakinlah Anies Baswedan akan terpilih jadi Presiden RI dalam PEMILU 2024 nanti. Setidaknya ada beberapa alasan yang bisa dikemukakan di sini.

1.    Masih ada partai yang haus kekuasaan

Salah satu sistem PEMILU kita adalah calon harus diusung oleh partai politik. Memang seseorang bisa maju dengan menempuh jalur independen, namun jalan yang harus ditapaki begitu berliku. Dapatlah dikatakan bahwa partai yang mengusung Anies menjadi presiden adalah partai yang haus akan kekuasaan. Mereka hanya menggunakan suara rakyat untuk kepentingan partai. Kenapa bisa dikatakan demikian? Tentulah mereka tidak buta matanya. Mereka juga melihat Anies tak punya prestasi. Mereka tahu negara tak akan maju. Namun mereka melihat Anies punya nilai jual untuk memenuhi syahwat politik mereka.

2.    Masih banyak pemilih yang bodoh

Senin, 08 November 2021

SEBUAH TELADAN DARI UMAT

 

Seorang pemuda dari daerah terpencil datang ke ibu kota provinsi untuk melanjutkan kuliah. Ia dapat kuliah karena keuskupan membantu membiayai uang kuliah dan kebutuhan hidupnya. Maklum, kalau mengharapkan keluarga, jelas ia tidak mampu. Dia merasa sangat bersyukur karena keuskupan mau membantunya kuliah.

Karena prestasi akademiknya, oleh pihak kampus ia diberi beasiswa. Hal ini sungguh luar biasa. Kampus itu mayoritasnya adalah muslim, dan dirinya berasal dari daerah terpencil. Namun ia, yang minoritas, bisa berprestasi dan mendapat beasiswa. Sebulan ia menerima uang sebesar delapan ratus ribu rupiah. Jumlah yang cukup lumayan bagi anak kos dan kuliahan.

Apa yang dia lakukan terhadap uang beasiswa itu? Semua uang beasiswa dia serahkan ke ekonom keuskupan. Dia merasa bahwa dirinya sudah dibantu oleh keuskupan. Oleh karena itu, uang beasiswa itu diserahkannya ke keuskupan. Sekalipun tidak ada aturan yang mewajibkan dirinya untuk menyerahkan uang sumbangan yang dia terima selama kuliah, pemuda ini tidak mau memanfaatkan kesempatan itu. Padahal, seandainya pun ia gunakan sendiri uang itu, ia tidak salah. Dan peluang untuk itu sangat besar.

Namun, suara hatinya masih berperan. Dia tahu diri. Hal inilah yang membuat dia harus jujur. Kejujurannya inilah yang dipuji oleh banyak pihak, termasuk para gembalanya.

Jumat, 05 November 2021

TANGGAPAN ATAS KRITIK TERHADAP “USTAD ASAL MANGAP”

 


Pro kontra itu hal biasa. Dalam kehidupan, argumen pro kontra selalu muncul menyikapi suatu pernyataan atau keputusan. Misalnya saja ketika pemerintah memutuskan untuk memindahkan ibukota negara ke Kalimantan, ada banyak yang memuji sikap berani dan bijak Presiden Jokowi, namun tak sedikit juga yang mengkritiknya. Atau ketika PON di Papua, Jokowi turun bermain dengan anak-anak Papua dan keesokannya berbaur dengan mama-mama di pasar, selain banjir pujian ada juga yang mengkritiknya. Itulah realitas kehidupan.

Ada banyak dasar dari sikap pro dan juga kontra, mulai yang tak masuk akal sehat hingga masuk akal sehat. Biasanya, sikap pro muncul karena sealiran atau suka dengan orang yang mengeluarkan pernyataan, sedangkan sikap kontra muncul karena sakit hati atau tidak suka dengan orang yang mengeluarkan pernyataan itu. Dasar ini tentulah membuat orang tak bisa secara jernih menilai sebuah pernyataan. Kebenaran dan kebaikan dinilai hanya berdasarkan selera atau suka atau tidak suka. Ketika suka kepada seseorang, maka apa pun yang dikatakannya akan selalu dinilai baik dan benar, sementara jika tidak suka, maka maka apa pun yang dikatakannya akan selalu dinilai jahat dan buruk.

Memang, tidak semua orang mendasarkan penilaiannya atas dasar suka atau tidak suka. Masih ada yang mendasarkan pada akal sehat. Misalnya argumen-argumen yang mengkritik ceramah keagamaan beberapa ustad. Sebagaimana diketahui, ada banyak ustad yang ceramah keagamaannya dirasakan menggangu akal sehat. Ustad-ustad ini biasanya dilabeli “ustad asal mangap”. Cobalah search di youtube dengan kata kunci ustad asal mangap, maka akan muncul sekitar 6 video.

Namun yang menariknya adalah tak satu pun kritik terhadap “ustad asal mangap” ini datang dari Majelis Ulama Indonesia (MUI), baik di tingkat pusat maupun provinsi. Sikap “diam” MUI ini dengan mudah dapat dimaknai sebagai sikap setuju terhadap isi ceramah ustad tadi. Sikap setuju MUI ini bisa diartikan bahwa ceramah keagamaan ustad tadi sudah sesuai dengan ajaran islam. Bukankah MUI akan “hadir” bila ada yang salah terhadap pengajaran islam? Sebagai contoh, ketika ribut dengan buku “5 Kota Paling Berpengaruh di Dunia”, MUI hadir saat pembakaran buku dibakar oleh pihak Gramedia. Karena itu, jika ceramah ustad tadi sudah benar secara islam, sangatlah tidak tepat jika ustadnya sebuat asal mangap.

Kamis, 04 November 2021

INILAH EFEK TIDAK SEIMBANG HORMON PADA MASA PUBER

 

Masa puber merupakan masa pertumbuhan. Ada banyak perubahan dari diri anak-anak terkait dengan pertumbuhan itu, mulai fisik hingga psikis. Tak dapat dipungkiri, pertumbuhan tersebut tidak terjadi begitu saja. Dibutuhkan begitu banyak faktor. Salah satunya adalah hormon. Akan tetapi, supaya pertumbuhan bisa terjadi atau berjalan normal maka dibutuhkan adanya keseimbangan hormon. Ada efek bila terjadi ketidak-seimbangan hormon.

Dilansir dari PSIKOLOGI PERKEMBANGAN: Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. (edisi 5), Elizabeth B. Hurlock mengungkapkan beberapa efek dari tidak seimbangnya hormon (hlm 197).

Kekurangan Hormon Pertumbuhan

Kurangnya jumlah hormon pertumbuhan pada akhir masa kanak-kanak dan awal masa puber menyebabkan anak menjadi lebih kecil dari rata-rata pada waktu ia matang.

Kurangnya Hormon Gonad

Kalau hormone gonad tidak cukup banyak dikeluarkan atau dikeluarkan agak terlambat untuk dapat mengawasi hormone pertumbuhan, maka pertumbuhan anggota badan berlangsung terlalu lama dan individu menjadi lebih besar dari rata-rata. Kurangnya jumlah hormon-hormon gonad juga mempengaruhi perkembangan normal organ-organ seks dan cirri-ciri seks sekunder sehingga individu tetap kekanak-kanakan atau mengambil cirri-ciri lawan jenis, bergantung pada kapan terjadinya gangguan dalam siklus perkembangan.

Persediaan Hormon Gonad yang Berlebihan

Ketidakseimbangan dalam berfungsinya kelenjar pituitary dan gonad dalam jumlah yang berlebihan pada usia sangat muda, mengakibatkan permulaan masa puber kadang-kadang dimulai sedini usia lima atau enam tahun. Ini dikenal sebagai masa puber yang terlalu awal atau puberty precox. Meskipun anak tersebut matang secara seksual dalam arti bahwa organ-organ seks sudah mulai berfungsi, tetapi bentuknya masih kecil dan ciri-ciri seks sekunder belum berkembang seperti anak yang matang pada usia normal.

diolah kembali dri tulisan 7 tahun lalu

Rabu, 03 November 2021

MINUM KOPI BAIK BUAT KESEHATAN MATA

 

Kebiasaan minum kopi hingga kini masih menjadi perdebatan, karena di samping memberikan manfaat, tak sedikit orang yang merasa efek samping setelah mengonsumsi minuman ini. Terlepas dari perdebatan tersebut, sebuah studi baru menambah daftar manfaat dari minuman satu ini.

Studi tersebut menemukan, rutin minum kopi dapat membantu mata tetap sehat. Secara spesifik, antioksidan pada kopi yang disebut asam klorogenik mencegah penuaan retina. Pada manusia, penuaan retina disebabkan oleh glaukoma, usia yang menua, dan diabetes.

Ketua penelitian Chang Y Lee dari Cornell University mengatakan, kopi merupakan minuman yang populer di dunia. "Kita mengerti apa manfaat yang diperoleh dari minuman itu," katanya.

Dalam studi tersebut, para peneliti melakukan percobaan pada tikus. Kelompok tikus yang diberikan asam klorogenik tidak menunjukkan tanda-tanda kerusakan retina setelah dipapar nitrit oksida yang mempercepat proses penuaan.

Peneliti mengatakan, perlu adanya studi lanjutan untuk menguatkan hasil temuan ini. Khususnya, untuk mengetahui aplikasi temuan ini pada manusia.

Di samping itu, peneliti ingin mengetahui apakah asam klorogenik pada kopi dapat disalurkan langsung pada retina. Jika benar demikian, maka peneliti bisa merancang dosis kopi yang tepat untuk menjaga kesehatan mata.

diambil dari tulisan 7 tahun lalu

Selasa, 02 November 2021

MENGENAL API PENYUCIAN

 

Kita tentu sudah pernah mendengar tentang keberadaan "api yang membersihkan dosa-dosa" menurut Kitab Suci. Oleh Gereja Katolik, api ini dinamakan Api Penyucian. Lantas, apa sesungguhnya Api Penyucian itu?

Menurut Katekismus Gereja Katolik #1030-1032, Api Penyucian adalah "suatu kondisi yang dialami oleh orang-orang yang meninggal dalam keadaan rahmat dan dalam persahabatan dengan Tuhan, namun belum suci sepenuhnya, sehingga memerlukan proses pemurnian selanjutnya setelah kematian."

Pemurnian di dalam Api Penyucian sangat berbeda dengan siksa neraka. Jiwa-jiwa yang masuk Api Penyucian adalah mereka yang nantinya PASTI akan masuk Surga, hanya saja mereka perlu dimurnikan lebih lanjut. Sedangkan jiwa-jiwa yang masuk Neraka, ini adalah hukuman final dan kekal bagi mereka.

Jadi mereka yang di Api Penyucian bukanlah calon penghuni Neraka. Ia juga bukan "kesempatan kedua" bagi jiwa-jiwa yang sudah diputuskan masuk Neraka. Jiwa yang diputuskan masuk Neraka, langsung masuk Neraka. Sedangkan jiwa yang diputuskan masuk Surga, entah langsung masuk Surga, atau harus lewat Api Penyucian dulu.

KARENA KASIH ALLAH

Senin, 01 November 2021

CATATAN HUJAN BULAN OKTOBER

 

Bulan September lalu kita telah memberikan dua prediksi, yaitu apakah bulan Oktober ini akan mulai kemarau atau malah hujan. Memang BMKG memprediksikan bulan Oktober kita memasuki musim hujan. Catatan hujan tahun lalu juga menyatakan bahwa bulan Oktober curah hujan cukup tinggi. Akan tetapi, ada dasar kenapa muncul prediksi kemarau. Dasarnya adalah, adanya penurunan curah hujan pada bulan September. Memang, kita tidak persis hendak mengatakan kemarau, tetapi curah hujan bulan Oktober akan menurun.

Ternyata prediksi tersebut tidaklah jauh meleset. Curah hujan sepanjang bulan Oktober ini sedikit menurun dibandingkan dengan bulan September. Selama bulan Oktober ada 13 hari dimana hujan sama sekali tidak turun. Intensitas hujannya pun cenderung sedang ke ringan. Setidaknya ada 2 hari dimana intensitasnya cukup tinggi. Durasi waktu (lamanya) pun tak jauh berbeda dengan bulan lalu. Umumnya durasi hujan cenderung singkat. Meskipun demikian harus diakui, sepanjang bulan Oktober ini langit lebih berawan.

Jadi, bila dibandingkan dengan bulan September dapatlah dikatakan kalau curah hujan sedikit menurun. Karena itu, bisa dikatakan bahwa bulan Agustus merupakan puncak musim hujan. Apalagi bila ternyata bulan November nanti curah hujan juga mengalami penurunan. Ataukah justru terjadi sebaliknya? Kita akan pantau terus perkembangannya dari Ujung Beting.

ORANG KUDUS DENGAN NAMA THOMAS / VINSENSIUS / YOHANES

Setiap orang tentulah mempunyai nama. Bagi orang kristen katolik, nama tidak hanya sekedar kumpulan huruf yang membentuk kata, tapi harus memiliki makna. Karena dari makna itulah akan terbentuk identitas dan kepribadian seseorang. Setidaknya makna yang terkandung pada sebuah nama mempunyai 2 jenis atau kategori, yaitu makna dari kata yang terkandung pada nama itu, dan makna yang terkandung dalam nama itu. Untuk jenis yang pertama dapat ditemui misalnya pada nama GRACE. Kata itu mempunyai makna rahmat atau berkat. Dengan memberi nama itu, maka orang yang menyandangnya diharapkan dapat menjadi berkat bagi orang lain. Hal inilah yang akan membentuk kepribadiannya di kemudian hari. Untuk jenis kedua dapat ditemui pada nama ADRIANUS. Kata ini merujuk pada nama orang kudus, sehingga orang yang menyandang nama ini diharapkan akan menghidupi teladan hidup orang kudus tersebut. Hal inilah yang akan membentuk kepribadiannya di kemudian hari.

Tradisi kristen katolik dalam memberi nama mengacu pada Kan. 855, yaitu agar nama yang diberikan kepada anak harus memiliki citarasa kristiani. Ada 3 kategori citarasa kristiani untuk nama anak. [1] Nama yang diambil dari Alkitab, baik itu nama tokoh maupun nama tempat. Untuk tokoh selalu diambil tokoh yang tidak menimbulkan skandal. Beberapa contoh nama kategori ini: Abraham, Yeremia, Elia, Betania, Galatia, Ruth, Esther, Tesalonika, dll. [2] Nama yang diambil dari nama orang kudus. Untuk memilih namanya, ada beberapa tawaran seperti berdasarkan tanggal kelahiran yang bersamaan dengan tanggal peringatan orang kudus atau berdasarkan intensi orangtua. Bisa juga didasari pada devosi orangtua atau tradisi keluarga. Beberapa contoh nama kategori ini: Maria, Yosef, Matius, Lukas, Paulus, dll [3] Nama yang diambil dari beberapa istilah atau kata yang tak asing dalam dunia kristen. Beberapa contoh nama kategori ini: Grace, Gloria, Sanctus, Angel, Immanuel, Natal, Paskah, Adven, dll.

Terkait dengan kategori kedua, ada beberapa hal yang perlu diketahui oleh para orangtua. Harus diketahui ada banyak nama orang kudus yang memiliki kesamaan. Misalnya, untuk Santo Yohanes setidaknya ada 55 orang kudus yang memiliki nama demikian. Untuk itu, ketika memberi nama Yohanes untuk anaknya, orangtua wajib tahu Yohanes mana yang dimaksud, karena hal ini untuk menjadi “identitas keperibadian” anak kelak.

Untuk maksud ini, blog budak bangka menurunkan nama orang kudus yang memiliki kesamaan nama. Untuk bulan ini, kami menampilkan Santo Thomas, Santo Vinsensius dan Santo Yohanes. Silahkan klik pada nama orang kudus tersebut untuk mengetahui riwayat hidupnya.