Senin, 04 Mei 2015

Orang Kudus 4 Mei: St. Rachel

SANTA RACHEL, PENGAKU IMAN
Rachel adalah seorang gadis keturunan Yahudi. Bersama orang tuanya, ia tinggal di Louvain, Belgia. Iman Kristen sudah dikenalnya semenjak masa kecilnya. Ketika 12 tahun, ia meninggalkan orang tuanya yang masih menganut agama Yahudi, demi imannya kepada Kristus. Ia kemudian menjadi seorang suster dengan nama Katerina.
sumber: Iman Katolik
Baca juga riwayat hidup orang kudus 4 Mei:

Renungan Hari Senin Paskah V - B

Renungan Hari Senin Paskah V, Thn B/I
Bac I  Kis 14: 5 – 18; Injil                        Yoh 14: 21 – 26;
Dalam Injil hari ini Tuhan Yesus menegaskan kepada para murid-Nya soal siapa dan bagaimana mengasihi-Nya. “Barangsiapa memegang perintah-Ku dan melakukannya, dialah yang mengasihi Aku.” (ay. 21). Di sini ada dua hal yang tak dapat dipisahkan sebagai ungkapan mengasihi Tuhan Yesus. Kedua hal itu adalah mengetahui dan melakukan perintah-Nya.  Jadi, para murid tidak hanya diminta untuk sekedar tahu siapa itu Yesus dan apa saja perintahnya, melainkan juga dituntut untuk melaksanakan perintah-Nya dan juga hidup seperti Dia.
Apa yang diajarkan dalam Injil, terlihat jelas dalam kehidupan dua murid Tuhan Yesus, yaitu Paulus dan Barnabas. Bacaan pertama hari ini, yang diambil dari Kisah Para Rasul, mengungkapkan betapa Paulus dan Barnabas mengasihi Tuhan Yesus. Dikisahkan bahwa Paulus dan Barnabas mewartakan Injil kepada banyak orang. Mereka juga menyembuhkan orang lumpuh. Sekalipun ada banyak hambatan, mereka berusaha agar orang banyak semakin menganal Tuhan Yesus. Mengenal merupakan langkah awal untuk mencintai.
Mencintai seseorang tentu tidak hanya dapat diungkapan dengan kata-kata saja. Cinta yang hanya sebatas kata-kata adalah cinta hampa alias gombal. Cinta harus juga diungkapkan dengan tindakan nyata. Demikian halnya dengan mencintai Tuhan Yesus. Sabda Tuhan hari ini menegaskan kepada kita bahwa mengasihi Tuhan Yesus harus diwujudkan dalam kata dan perbuatan. Hal ini sudah dicontohkan oleh Paulus dan Barnabas. Kita diajak untuk mengikuti teladan kedua rasul ini. Tuhan menghendaki agar dalam kehidupan kita senantiasa mewartakan Kristus dan melakukan perintah-Nya, yaitu kasih.

by: adrian