Selasa, 22 Januari 2013

(Pencerahan) Jadilah Dirimu Sendiri!

Anak itik
Sham-e Tabbrizi, seorang sufi yang suci,
mengisahkan cerita tentang dirinya sendiri
sebagai berikut.

Sejak masih kanak-kanak,
aku dianggap seorang yang tak berguna.
Rupanya tak seorang pun memahami diriku.
Ayahku sendiri pernah berkata,
“Kau tidak cukup gila
untuk dimasukkan ke rumah sakit jiwa,
dan tidak cukup saleh
untuk dimasukkan ke biara.
Aku tidak tahu harus berbuat apa denganmu.”

Aku menjawab,
“Sekali peristiwa, sebutir telur itik
dierami oleh seekor ayam.
Setelah telur menetas, anak itik itu berjalan-jalan
bersama-sama mengikuti si induk
sampai mereka tiba pada sebuah kolam.
Anak itik itu langsung terjun ke dalam air.
Induk ayam tertinggal di pinggir kolam,
sambil berkotek-kotek kebingungan.
Nah, bapakku tercinta,
aku sudah terjun ke dalam samudera raya,
dan merasa kerasan di sana.
Bapak tentu tidak dapat mencela aku,
kalau bapak memilih tinggal di pantai saja.”

by: Anthony de Mello, Burung Berkicau
Baca juga refleksi lainnya:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar