Senin, 29 Maret 2021

INI PENYEBAB BADAN PEGAL-PEGAL SAAT BANGUN TIDUR


 

Sering terjadi saat bangun tidur di pagi hari badan terasa pegal-pegal. Tak sedikit pasar menawarkan solusi dengan kasur atau tempat tidur. Padahal kasur bukanlah solusi yang baik den benar. Ada beragam penyebab yang bisa membuat orang bangun tidur pada pagi dengan badan pegal-pegal dan sering disertai lemas. Kebanyakan dari kita mungkin menyangka kondisi itu hanya disebabkan oleh salah posisi tidur. Tapi pada kenyataannya penyebab badan pegal saat bangun tidur juga bisa karena kondisi medis tertentu. Berikut ini beberapa kemungkinan penyebab bangun tidur badan pada pegal.

1.    Salah posisi tidur

Melansir Health Line, beberapa posisi tidur dapat menyebabkan ketegangan tambahan dan memicu rasa pegal pada sejumlah bagian tubuh seperti tengkuk, leher, pinggang, pinggul dan bahu. Jika karena salah posisi tidur, pegal yang dirasakan saat bangun tidur pada pagi hari biasanya dapat hilang dengan sendirinya setelah beberapa saat.

Untuk mencegah pegal saat bangun tidur selanjutnya, kita bisa memilih posisi tidur yang terbaik sesuai kebutuhan masing-masing. Misalnya, tidur terlentang sangat ideal untuk mencegah nyeri pada leher dan punggung. Untuk orang yang sering mengeluh sakit pinggang atau nyeri punggung, sebaiknya dihindari sejak awal posisi tidur tengkurap. Posisi tidur ini sulit menjaga posisi netral untuk tulang punggung.

2.    Stres

Saat stres, sistem kekebalan tubuh cenderung tidak dapat mengontrol respons terhadap peradangan. Akibatnya, tubuh tidak dapat melawan infeksi atau penyakit seperti biasanya. Hal inilah yang bisa menjadi penyebab badan pegal karena tubuh rentan terhadap peradangan dan infeksi, termasuk bisa dirasakan saat bangun tidur.

Jika menyadari stres adalah penyebab badan pegal saat bangun tidur, segeralah buat perubahan kecil pada gaya hidup sehari-hari. Fokus pada pernafasan dan lepaskan pikiran dari orang-orang atau peistiwa yang menyebabkan stres.

3.    Dehidrasi

Air merupakan unsur penting bagi tubuh. Tanpa air tubuh tidak dapat melakukan banyak proses penting dengan baik, termasuk pernafasan dan pencernaan. Ketika dehidrasi dan proses-proses tersebut tidak bekerja dengan baik, kita bisa saja merasakan sakit pada sejumlah anggota badan. Untuk mengatasi kondisi ini, sangat dianjurkan untuk mencukupi kebutuhan air setiap hari.

4.    Kurang tidur

Kurang tidur bisa mempengaruhi kesehatan tubuh secara keseluruhan. Orang dewasa membutuhkan setidaknya 6 – 8 jam tidur setiap malam. Jaringan dan sel-sel dalam tubuh jelas membutuhkan tidur yang baik untuk tetap sehat. Otak juga membutuhkannya untuk tetap segar dan waspada.

Jika kurang tidur, tubuh akhirnya tidak punya waktu yang dibutuhkan untuk beristirahat dan mengisi kembali energi. Inilah yang bisa mendatangkan masalah. Bukannya bangun dengan badan segar, kita malah bangun tidur dengan badan pegal-pegal akibat kurang tidur.

5.    Pilek dan flu

Pilek dan flu adalah infeksi virus yang menyebabkan peradangan. Infeksi ini menyerang tubuh sehingga membuat sistem kekebalan berusaha melawannya. Peradangan, terutama di tenggorokan, dada dan paru-paru, bisa terasa menyakitkan. Rasa sakit itu bahkan bisa menjalar pada bagian tubuh lain karena tubuh telah bekerja keras melawan infeksi. Akibatnya, badan terasa pegal saat bangun tidur pagi hari. Untuk mengatasinya, terlebih dahulu atasi flunya.

6.    Anemia

Anemia terjadi ketika tubuh kekurangan sel darah merah. Kondisi ini bisa menyebabkan banyak bagian tubuh akhirnya merasa lelah dan badan kurang enak karena tidak mendapatkan cukup oksigen, termasuk saat bangun tidur. Anemia memiliki banyak penyebab. Kita bisa mengatasi masalah ini dengan membeli suplemen untuk menambah asupan zat besi, folat atau vitamin B-12. Jika suplemen itu tidak membantu, hubungi dokter agar dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

7.    Kekurangan vitamin D

Hipokalsemia atau kadar kalsium darah rendah, dapat terjadi ketika tubuh tidak memiliki cukup vitamin D. Padahal banyak organ penting dalam tubuh, seperti ginjal dan otot yang mengandalkan kalsium untuk bekerja dengan baik. Tulang juga membutuhkan kalsium untuk tetap sehat. Tanpa cukup vitamin D untuk membantu menyerap kalsium, kita bisa merasakan sakit atau pegal-pegal di sekitar ginjal, otot-otot dan tulang.

8.    Pneumonia

Melansir Medicine News Today, pneumonia adalah enfeksi paru-paru yang dapat mempengaruhi seluruh sisten penafasan. Jika tidak bisa bernafas dengan baik, tubuh tidak bisa mendapatkan cukup oksigen untuk menjaga sel-sel darah merah dan jaringan tubuh tetap sehat. Kondisi inilah yang dapat menyebabkan badan pegal atau rasa sakit di sekujur tubuh.

9.    Fibromyalgia

Fibromyalgia adalah suatu kondisi dimana seluruh tubuh termasuk otot dan tulang dapat merasa lelah, pegal dan sensitif. Penyebab fibromyalgia tidak pasti. Tetapi dalam sejumlah kasus, penyakit ini bisa timbul karena dipicu oleh stres, trauma fisik, pembedahan dan infeksi.

10. Sindrom kelelahan kronis

Sindrom kelelahan kronis atau chronic fatigue syndrome (CFS) adalah kondisi yang menyebabkan seseorang bisa merasa lelah dan lemah tanpa peduli sudah berapa lama istirahat atau tidur. Penyakit ini sering menyebabkan insomnia. Karena tubuh kurang beristirahat, CFS akhirnya dapat menjadi penyebab badan pegal berupa nyeri pada otot dan persendian di seluruh tubuh.

11. Artritis

Artritis terjadi ketika persendian meradang. Kondisi ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti infeksi pada sendi hingga penyakit autoimun yang mengikis lapisan di sekitar sendi. Hal itu semua diketahui dapat menyebabkan nyeri pada persendian dan membatasi gerakan para penderita.

12. Multiple sclerosis (MS)

MS dianggap sebagai kondisi autoimun. Multiple sclerosis terjadi ketika jaringan di sekitar sel-sel saraf yang disebut myelin rusak karena peradangan. Kerusakan tersebut kemudian menggangu kemampuan sistem saraf untuk mengirimkan sensasi dengan benar. akibatnya, badang terasa kesakitan, pegal linu, kesemutan atau sensasi abnormal lainnya, termasuk saat bangun tidur pagi hari.

13. Melakukan aktivitas berat sehari sebelumnya

Melakukan aktivitas yang terlalu berat pada hari sebelumnya bisa menjadi penyebab badan pegal saat bangun tidur di pagi hari. Jadi, penting bagi siapa saja untuk senantiasa memperhatikan kemampuan tubuh masing-masing agar selama melakukan aktivitas fisik, baik untuk bekerja ataupun berolahraga. Pemanasan dan pendinginan setelah melakukan aktivitas fisik bisa dilakukan untuk mengurangi resiko badan pegal-pegal pada keesokan harinya.

14. Kekurangan vitamin B1

Melansir buku “Cantik Cerdas & Feminin (2010)” oleh Dr. Handrawan Nadesul, apabila pegal yang dirasakan tidak berhubungan dengan bobot pekerjaan, kemungkinan besar tubuh sedang kekurangan vitamin, khususnya bitamin B1. Seperti diketahui, vitamin B1 diperlukan tubuh untuk otot selain saraf, jantung dan otak. Apabila keluhan pegal linu mereda dengan menambah asupan atau suplemen vitamin B1, itu berarti kita mengalami kekurangan vitamin B1.

diolah dari Kompas Health

Tidak ada komentar:

Posting Komentar