Jumat, 26 November 2021

ORANG KUDUS 26 NOVEMBER: ST KONRAD KONSTAN

 


SANTO KONRAD KONSTAN

KONRAD KONSTAN lahir di Jerman sekitar awal abad X. Konrad, yang berasal dari keluarga bangsawan, adalah putra kedua dari Pangeran Heinrich von Altdrof yang merupakan bagian dari keluarga Guelf. Dia menempuh pendidikan di sekolah katedral di Constance, Jerman. Pada tahun 934 Konrad diangkat menjadi Uskup Konstan.

Dalam pelayanannya, Konrad lebih banyak menghabiskan waktu dan energinya untuk tugas-tugas episkopalnya, daripada terlibat dalam dunia politik pada masanya. Semasa hidupnya, dia juga sangat dekat dengan kaisar Otto I sehingga pada tahun 962, Konrad menjadi teman perjalanan Kaisar Otto untuk pergi ke Italia. Selain itu, Konrad juga pernah melaksanakan ziarah ke Yerusalem sebanyak 3 kali. Pada masa jabatannya ia berhasil merenovasi gereja keuskupannya. Dia juga membangun atau mendirikan sejumlah gereja di wilayah keuskupannya dan rumah sakit di Kreuzlingen..

Konrad sering digambarkan dengan seorang uskup yang memegang piala dengan laba-laba di dalamnya atau di atasnya. Hal itu merujuk pada salah satu kisah menarik yaitu jatuhnya seekor laba-laba ke dalam piala yang berisi darah mulia ketika ia sedang merayakan ekaristi. Meskipun pada saat itu Konrad menyadari bahwa laba-laba itu beracun, namun berkat cintanya yang besar untuk bersatu dengan darah Kristus, ia berhasil mengalahkan rasa takutnya. Pada akhirnya ia tetap meminum Darah Kristus yang berharga itu beserta dengan laba-labanya. Namun, setelah meminumnya, dia tidak mengalami apa-apa sebab kepercayaannya yang kuat telah memberikan dia keselamatan. Selain itu Konrad adalah saksi dari visiun kehadiran Kristus dan beberapa pelayan surgawi di Kapelk Maria di Einsiedeln, Swiss, pada 14 September 948.

Konrad merupakan seorang uskup terkenal karena kedermawanannya terhadap orang miskin dan kegigihannya dalam menjalankan tugas-tugas episkopalnya. Dia meninggal pada tahun 975 di Swiss. Proses kanonisasinya dilakukan oleh Paus Calistus II pada tahun 1123. Gereja merayakan peringatan Santo Konrad setiap tanggal 26 November. Dari beliau kita dapat belajar bahwa kecintaan pada Tuhan membuatnya rela mengurbankan dirinya, namun Tuhan pun tidak membiarkannya mendapat celaka.

diambil dari RUAH 2020, hlm 226

Tidak ada komentar:

Posting Komentar