SANTO LUDOVIKUS, USKUP & PENGAKU IMAN
Louis de Anjou lahir pada
Februari 1274 di Brignoles, Provence, Perancis. Ia adalah putra dari Charles II
de Anjou, Raja Naples, dan masih memiliki hubungan kekerabatan dengan Santo Louis Ludovikus IX dan Maria Arpard dari Hungaria, yang masih berhubungan kekerabatan
dengan Santa Elisabeth dari Hungaria. Ludovikus sejak kecil sudah menunjukkan
kekudusan dengan sering membagikan makanan-makanan enak kepada orang-orang
miskin.
Pada tahun 1288, Ludovikus
dikirim bersama saudara-saudaranya untuk menjadi tawanan, menggantikan ayahnya
yang tertangkap karena kalah berperang. Ludovikus dibawa ke Aragon, Spanyol,
dan di sana ia memperoleh pendidikan dari para biarawan Fransiskan. Ludovikus
merupakan anak yang cerdas, dan mampu menguasai berbagai pengetahuan yang
diajarkan kepadanya.
Suatu ketika Ludovikus jatuh
sakit. Dalam situasi itu ia berdoa kepada Tuhan. Dalam doanya, ia berjanji
untuk bergabung dengan Ordo Fransiskan. Setelah itu, Ludovikus sembuh dan
berusaha menepati janjinya, tetapi ia mengalami kesulitan karena statusnya
sebagai putra mahkota. Untuk itu, Ludovikus kemudian memutuskan untuk
melepaskan hak-haknya sebagai putra mahkota kepada saudaranya, Robert.
Pada tahun 1296, Ludovikus
ditahbiskan sebagai sub-diakon oleh Paus Bonifasius VIII. Ia kemudian
ditahbiskan sebagai diakon dan imam di Naples. Paus Bonifasius VIII kemudian
menunjuk Ludovikus menjadi Uskup Toulouse, tetapi Ludovikus mengajukan
permintaan untuk dapat diterima dalam Ordo Fransiskan sebelum menjadi Uskup Toulouse.
Pada 24 Desember 1296 Ludovikus mengikrarkan kaul pertamanya dan menerima jubah
Fransiskan dari Minister Jenderal Ordo Fransiskan.
Ludovikus menerima tahbisan
uskup dari Paus Bonifasius VIII pada 30 Desember 1296. Dengan jubah
Fransiskannya, Ludovikus berjalan menuju Toulouse dan disambut dengan meriah.
Ludovikus banyak membantu umatnya melalui penghasilan yang ia dapatkan.
Setelah mengunjungi
saudaranya di Aragon, Ludovikus jatuh sakit, dan menerima Sakramen Pengurapan
pada 15 Agustus 1297. Ludovikus meninggal dunia pada 19 Agustus 1297 di
Brignotes, Perancis. Pada 7 April 1317 ia dikanonisasi oleh Paus Yohanes XXII
sumber:
Santo Santa Gereja
Baca
juga orang kudus hari ini:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar