SANTO YEHEZKIEL, NABI
Yehezkiel
adalah salah satu nabi dalam Perjanjian Lama. Namanya memiliki arti “Allah
membuat kuat”. Yehezkiel merupakan putera dari imam Buzi (Yeh 1: 3). Ia juga
kemungkinan seorang imam yang berkeluarga. Pada tahun 597 SM ia dibuang
bersama-sama dengan Yoakim ke Babilon. Lewat sebuah wahyu, Yehezkiel dipanggil
menjadi seorang nabi. Ia mengumumkan ramalannya tentang kehancuran kota
Yerusalem yang sudah dekat melalui banyak ancaman hukuman dan
perbuatan-perbuatan simbolis.
Apabila
kota Yerusalem benar-benar dihancurkan oleh Nebukadnezar pada tahun 586 SM,
barulah para buangan lebih menaruh perhatian pada pekerjaan Yehezkiel. Bagian kedua
dari pewartaannya (25 – 38) mengungkapkan harapan akan kepulangan mereka dan
datangnya saat keselamatan yang gemilang. Para musuh akan memperoleh putusan
hukuman.
Yehezkiel
meninggal di Babilon. Di luar beberapa laporan yang masih dipertentangkan,
seperti misalnya: kematian isterinya secara mendadak (Yeh 24: 18), tidak
ditemukan berita tentang dirinya sendiri. Yehezkiel adalah penulis kitab yang
menggunakan namanya dan menjadi judulnya.
sumber: Iman Katolik
Baca
juga riwayat orang kudus 10 April:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar