Kamis, 30 Oktober 2014

Renungan Hari Kamis Biasa XXX - Thn II

Renungan Hari Kamis Biasa XXX, Thn A/II
Bac I    Ef 6: 10 – 20; Injil                 Luk 13: 31 – 35;

Dalam Injil hari ini beberapa orang Farisi menasehati Tuhan Yesus untuk pergi menghindar dari incaran Herodes karena Herodes sedang hendak membunuh-Nya. Dari sinilah Tuhan Yesus menyampaikan pengajaran-Nya. Tuhan Yesus mengingatkan bahwa Dia akan mati di Yerusalem. Di kota itu juga banyak nabi orang orang-orang utusan Allah dibunuh oleh umat Israel sendiri. Jadi, kejadian yang menimpa para nabi dan utusan Allah lainnya, akan menimpa Tuhan Yesus. Di sini dapat dikatakan bahwa orang-orang yang mewartakan kebaikan dan kebenaran akan mendapat tantangan dan cobaan yang berat.

Hal itulah yang ingin disampaikan Paulus dalam suratnya kepada jemaat di Efesus. Dalam bacaan pertama, Paulus mengingatkan bahwa dengan menjadi murid Kristus, mereka akan menghadapi perlawanan dari pemerintah-pemerintah, penguasa-penguasa serta kekuatan-kekuatan jahat lainnya. Karena itu, Paulus meminta jemaat untuk kuat dalam Tuhan dan mengenakan seluruh perlengkapan senjata Tuhan seperti ikat pinggang kebenaran, baju zirah keadilan, kasut kerelaan, perisai iman, ketopong keselamatan dan pedang Roh. Paulus juga mengajak mereka untuk senantiasa berdoa dan berjaga-jaga.

Apa yang disampaikan Tuhan dalam firman-Nya hari ini, menjadi nyata dalam kehidupan kita. Orang-orang yang mewartakan kebaikan dan kebenaran selalu mendapat perlawanan. Bahkan, seperti yang dikatakan Paulus, saat ini pun murid-murid Kristus mendapat perlawanan dari pemerintah dan penguasa negara. Banyak umat Kristen mendapat perlakuan tidak adil dan diskriminatif. Tak sedikit pula yang dihina dan dianiaya. Karena itu, sabda Tuhan hari ini menyadarkan kita bahwa apa yang dialami ini, terlebih dahulu sudah dialami murid Kristus lainnya. Tuhan menghendaki kita untuk tetap kuat dan setia pada-Nya.

by: adrian

Tidak ada komentar:

Posting Komentar