JIKA TAHU ITU BAIK DAN
BENAR, LAKUKANLAH!
Suatu hari
Sang Guru bercerita.
Ada seorang
kaya raya. Setiap hari ia selalu bersukaria dalam kemewahan. Ada pula seorang
miskin. Badannya penuh dengan borok. Hari-hari ia berbaring dekat pintu rumah
orang kaya itu berharap mendapatkan sisa makanan dari orang kaya itu. Kerap
anjing-anjing datang dan menjilat boroknya.
Suatu
ketika matilah orang miskin itu. Oleh para malaikat, ia dibawa ke pangkuan
Allah. Tak lama kemudian orang kaya itu juga mati, lalu dikubur. Ia dibawa ke
alam siksa. Sementara si kaya menderita
sengsara di alam siksa, ia memandang ke atas dan dilihatnya Tuhan Allah bersama
si miskin duduk di pangkuannya.
Ia
berseru, ”Tuhan, kasihanilah aku! Suruhlah dia, supaya ia mencelupkan ujung
jarinya ke dalam air dan menyejukkan lidahku, sebab aku sangat kesakitan dalam
nyala api ini.”
Akan
tetapi Tuhan Allah berkata, “Anakku, ingatlah, bahwa engkau telah menerima
segala yang enak sewaktu hidupmu, sedangkan dia segala yang buruk. Sekarang ia
mendapat hiburan. Selain itu di antara kita ada jurang yang tak terseberangi,
supaya mereka yang mau pergi dari sini kepadamu ataupun mereka yang mau datang
dari situ kepada kami tidak dapat menyeberang.”
Kata
si kaya itu, “Kalau demikian, aku minta kepadamu, ya Tuhan, supaya Engkau
menyuruh dia ke rumah keluargaku. Masih ada lima orang saudaraku. Aku mau
supaya ia memperingati mereka dengan sungguh-sungguh, agar mereka jangan masuk
kelak ke dalam tempat penderitaan ini.”
Namun
kata Tuhan, “Ada pada mereka kesaksian orang-orang bijak. Ada pada mereka Kitab
Suci. Baiklah mereka mendengarkan kesaksian itu.”
Jawab
orang itu, “Tidak, ya Tuhan! Mereka tidak akan percaya. Namun jika ada seorang
yang datang dari antara orang mati kepada mereka, mereka akan bertobat.”
Kata Tuhan kepadanya, “Jika
mereka tidak mendengarkan kesaksian orang-orang bijak dan Kitab Suci, mereka
tidak juga akan mau diyakinkan, sekalipun oleh seorang yang bangkit dari antara
orang mati."
Jakarta, 20 Maret 2014
disadur oleh adrian; kisah aslinya dilihat di sini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar