Renungan Hari Rabu Prapaskah III, Thn C/I
Bac I : Ul 4: 1, 5 – 9; Injil : Mat 5: 17 – 19
Sabda Tuhan hari ini berbicara soal aturan atau hukum Allah. Dalam bacaan pertama, penulis Kitab Ulangan menegaskan bahwa sumber aturan atau hukum itu adalah Allah. "Ingatlah, aku telah mengajarkan ketetapan dan peraturan kepadamu, seperti yang diperintahkan kepadaku oleh TUHAN, Allahku." (ay. 5). Maka dari itu umat diminta untuk tidak "melupakan hal-hal yang dilihat oleh matamu sendiri itu, dan supaya jangan semuanya itu hilang dari ingatanmu seumur hidupmu. Beritahukanlah kepada anak-anakmu dan kepada cucu cicitmu semuanya itu." (ay. 9).
Apa yang ditekankan dalam bacaan pertama kembali ditegaskan Yesus dalam Injil hari ini. "Karena itu siapa yang meniadakan salah satu perintah hukum Taurat sekalipun yang paling kecil, dan mengajarkannya demikian kepada orang lain, ia akan menduduki tempat yang paling rendah di dalam Kerajaan Surga; tetapi siapa yang melakukan dan mengajarkan segala perintah-perintah hukum Taurat, ia akan menduduki tenpat yang tinggi di dalam Kerajaan Surga." (ay. 19). Yesus tidak menilai soal kecil besarnya aturan atau penting tidaknya hukum. Bagi Yesus setiap aturan itu penting dan berguna bagi manusia.
Apa pesan Tuhan lewat sabda-Nya hari ini? Pertama-tama kita diingatkan bahwa peraturan yang berasal dari Allah (istilahnya: hukum ilahi) adalah baik bagi kita manusia. Karena itu hendaklah kita melaksanakannya dengan setia dan bertanggung jawab. Salah satu wujud tanggung jawabnya adalah dengan menyampaikannya kepada generasi berikutnya.
by: adrian
Tidak ada komentar:
Posting Komentar