UBAHLAH KITAB SUCI
Seorang
terpelajar menghadap Buddha
dan berkata,
“Hal-hal yang Tuan ajarkan
tidak
terdapat dalam Kitab Suci.”
“Kalau
begitu, masukkanlah dalam Kitab Suci,”
kata sang
Buddha.
Orang itu
malu sejenak, lalu berkata lagi,
“Bolehkah
saya memberanikan diri mengemukakan,
bahwa dari
hal-hal yang Tuan ajarkan
ada yang
jelas-jelas bertentangan dengan Kitab Suci.”
“Kalau
begitu, ubahlah Kitab Suci,”
kata sang
Buddha
ð Sebuah usul diajukan kepada Perserikatan Bangsa-bangsa, agar
semua Kitab Suci dari semua agama di seluruh dunia ditinjau kembali. Semua ayat
yang mengarah kepada intoleransi, kekejaman atau fanatisme harus dihapus.
Segala sesuatu yang mengurangi martabat dan kesejahteraan manusia, harus
dihilangkan.
Ketika diketahui bahwa usul
itu diajukan oleh Yesus Kristus sendiri, para wartawan bergegas menyerbu tempat
kediaman-Nya untuk meminta penjelasan lebih lanjut. Penjelasan-Nya sederhana
dan singkat saja, “Kitab Suci, seperti hari Sabat, adalah untuk manusia. Bukan
manusia untuk Kitab Suci.”
by: Anthony de Mello, Burung
Berkicau
Baca juga refleksi
lainnya:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar