Jumat, 21 November 2014

Renungan Hari Jumat Biasa XXXIII - Thn II

Renungan Hari Jumat Biasa XXXIII, Thn A/II
Bac I    Why 10: 8 – 11; Injil             Luk 19: 45 – 48;

Injil hari ini berkisah tentang tindakan Tuhan Yesus yang “membersihkan” Bait Allah dari kekotoran. Kekotoran itu terlihat dari adanya aktivitas jual beli, pemerasan, penipuan, dll, yang semuanya itu mendatangkan korban pada kaum kecil. Padahal orang datang ke Bait Allah bertujuan bertemu dengan Allah dalam doa. Jadi, ada ketidak-sesuaian fungsi dari Bait Allah itu, sehingga Tuhan Yesus marah dan membersihkannya. Di sini Tuhan Yesus hendak mengembalikan fungsi Bait Allah sebagaimana seharusnya. Karena itulah Tuhan Yesus mewartakan fungsi Bait Allah, yaitu sebagai rumah doa.

Permintaan pewartaan juga dialami oleh Yohanes. Dalam Kitab Wahyu, yang menjadi bacaan pertama, Yohanes diminta untuk mewarta atau bernubuat. “Engkau harus bernubuat lagi kepada banyak bangsa dan kaum dan bahasa dan raja.” (ay. 11). Tentulah pewartaan yang dikehendaki Tuhan adalah pewartaan agar umat manusia kembali ke jalan yang benar. Dengan kata lain, Yohanes diminta untuk bernubuat tentang jati diri manusia; mengajak manusia untuk hidup sebagaimana mestinya.

Dalam kehidupan sehari-hari, tak jarang kita menemukan adanya penyimpangan-penyimpangan, baik itu terjadi di luar diri kita maupun di dalam diri kita. Ada perilaku-perilaku yang tidak pantas. Ada tindakan-tindakan yang tidak layak. Ada sarana-sarana yang digunakan tidak pada tempatnya, dan lain sebagainya. Terhadap semuanya ini, kita dipanggil untuk membenahinya. Kita diajak untuk menyampaikan apa yang seharusnya, apa yang sepantasnya dan apa yang layak. Tuhan menghendaki supaya kita berperan demi terciptanya tatanan hidup yang sesuai dengan kehendak Allah.

by: adrian

Tidak ada komentar:

Posting Komentar