Jumat, 22 Februari 2013

Penyakit Seksual

PENYAKIT MENULAR SEKSUAL

Apakah PMS itu?
Penyakit-penyakit yang sebagian besar menular melalui hubungan seksual (heteroseksual maupun homoseksual)

Apakah Penyebab PMS?
PMS dapat disebabkan oleh virus, bakteri, atau parasit yang hanya dapat dilihat melalui mikroskop

Bagaimana PMS ditularkan?
PMS terutama ditularkan dengan cara hubungan seksual, baik melalui:
  • alat kelamin
  • anal (anus)
  • oral (mulut)
PMS dapat juga ditularkan melalui kontak kelamin yang erat tanpa hubungan seksual

Siapa yang beresiko ?
1. Berganti-ganti pasangan dan berhubungan seks dengan pengidap PMS
2. Transfusi darah tanpa skrining
3. Bayi dari Ibu pengidap PMS

Gejala-gejala umum PMS
1. Keluar cairan tidak normal/keputihan
2. Nyeri saat kencing/hubungan seksual
3. Gatal pada alat kelamin/sekitarnya
4. Lecet/luka kecil dgn pembesaran kelenjar
5. Perubahan warna kulit/mata

Apa saja gejala umum dan jenis PMS ?

Seseorang dapat terinfeksi dengan satu atau beberapa jenis PMS dalam satu waktu. Ada beberapa PMS yang menunjukkan gejala dengan jelas.

Gejala umum PMS adalah:
1. Keluarnya cairan yang tidak normal dari saluran kencing dan atau liang senggama (Keputihan yang banyak, berbau amis, berwarna putih kehijauan). Misalnya: GONORE, TRIKOMONAS, JAMUR
2. Rasa nyeri/sakit pada saat kencing atau saat berhubungan seksual. Misalnya: GONORE
3. Rasa gatal di alat kelamin atau sekitarnya. Contohnya: JAMUR
4. Lecet, luka kecil (kadang ada yang tidak terasa sakit) yang disertai dengan pembengkakan kelenjar getah bening. Misalnya: SIPILIS, CHANCROID
5. Timbul kelainan kulit di kelamin atau di sekitarnya berupa kutil, atau menyerupai bunga kol. Contohnya: JENGGER (KONDILOMA), IMPOGRANULOMA, GRANULOMA INGUINALE.
6. Perubahan warna kulit dan mata, misalnya pada HEPATITIS B/C.
 
Apa yang harus dilakukan?
  • Bila ada gejala seperti di atas, segeralah memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat.
  • Walaupun tidak ada gejala yang jelas, bukan berarti bahwa seseorang tidak mengidap PMS, bahkan ia bisa menjadi sumber penularan.
  • 80-90% wanita tidak memperlihatkan gejala-gejaia PMS dan sering tidak menyadari bahwa keputihan yang dialaminya merupakan gejala PMS.
  • Sebagian orang yakin bahwa PMS bukan merupakan penyakit yang serius, sebab dapat dengan mudah dicegah dan disembunyikan dgn suntikan atau makan kapsul penisilin. lnilah keyakinan yang menyesatkan, sebab tidak semua PMS dpt diobati dengan cara itu.
  • Pengobatan penisilin dgn cara dan dosis yang tepat dapat menyembuhkan: GONORE, KLAMIDIA & SIPILIS.
  • JENGGER, KONDILOMA, HERPES, tidak dapat disembuhkan dengan penisilin.
  • Pencegahan PMS melalui cara imunisasi hanya ada untuk HEPATITIS B

Gangguan Kesehatan Akibat PMS

1. Kemandulan pada pria dan wanita yang disebabkan oleh penyebaran infeksi pada alat kelamin bagian dalam, seperti pada GONORE dan KLAMIDIA.
2. Menyebabkan kematian seperti AIDS, SIPILIS, HEPATITIS B/C.
3. Menyebabkan penyakit kanker (kanker leher rahim) dan penyakit yang selalu kambuh, seperti HERPES KELAMIN, KONDILOMA/JENGGER
4. Khusus pada wanita hamil yang mengidap PMS tertentu (GONORE, SIPILISI HERPES KELAMIN, HIV/AIDS) bisa menularkan kepada bayinya dan atau menyebabkan bayi yang dilahirkan cacat, lahir muda atau meninggal

INGATLAH

1. Semua gejala tersebut tidak selalu disebabkan oleh PMS. Seseorang bisa saja mempunyai gejala tersebut, tetapi tidak terjangkit suatu PMS. Namun bila gejala tsb. muncul sebaiknya segera konsultasi ke dokter, karena mungkin diperlukan pemerikasaan yang lengkap, termasuk laboratorium, pengobatan yang sesuai, serta perlunya informasi dan bimbingan tentang cara pencegahan dan pengobatan yang benar.
2.  Orang yang mengidap PMS tidak selalu menunjukkan gejala-gejala. Kita tidak bisa mengetahui seseorang mengidap PMS dengan melihat dari luar atau hanya penampilannya saja.

Tabel 1. PMS (SELAIN AIDS) DIKELOMPOKAN SEBAGAI SINDROM

SINDROM
PENYAKIT PENYABABNYA
1)      Discharge dari ureta baik pada pria maupun wanita. Biasanya disertai baik nyeri atau perih pada waktu kencing.
Gonore atau Klemidia
2)      Fluor albulus. Bisa disertai gatal, bau busuk atau bau cuka, pembengkakan di kemaluan atau rasa tidak enak waktu kencing atau nyeri pada perut atau pinggang bawah.
Trikomonlasis, Kandidisis, atau infeksi vagina oleh kuman lain (vaginasial secara langsung
3)      Luka-luka pada kemaluan (genital ulacar), Bisa terasa nyeri atau tidak terasa nyari, dan biasanya disertai nyari kelenjar getah baning dilipatan paha.
Cahncroid (40-60%), sifillis (5-30%), LGV dan granuloma inguinale (0-15%), harpes 94-18%).
Catatan: proporsi penyebab bervariasi antara satu dearah/negara dengan daerah/negara lainnya.
4)      Nyeri pada perut bagian bawah pada wanita. Hal ini disebabkan telah menjalar ke organ reproduksi bagian atas (rahim, saluran telur, indung telur, serts jaringan dissekitarnya).
Gonore atau Klamidia yang menjalar ke organ reproduksi bagian atas.
5)      Bub Inguinalis (pembengkakan kelenjar getah bening pada lipatan paha).
LGV(limfogranuloma venareum). Selain oleh panyakit ini, pembengkakan getah bening di lipatan paha bisa pula karena adanya ulkus di kemaluan, misalnya karena sifilis, chancroid, atau infeksi lainya pada kemaluan ataupun organ lainya di sekitarnya.
6)      Pembengkakan pada skrotum dan atau epidemis
Gonore atau Klamidia

TABEL 2. PMS DIKELOMPOKAN BERDASARAKAN KUMAN PENYEBAB

A. BAKTERI
NAMA PENYAKIT
KUMAN PENYEBAB
GEJALA AWAL
Sifillis
Treponema pallidum
Masa Inkubasi: 10-90 hari, rata-rata: 21 hari
Luka dikemaluan tanpa rasa nyeri. Pada wanita luka ini sering tidak kentara dan langsung muncul gejala sifillis sekunder  yaitu bercak-bercak merah pada kulit di badan yang tidak gatal. Kebanyakan tanpa gejala yang jalas.
Gonore
Masa Inkubasi: 1-14 hari
Kebanyakan: 2-5 hari
Wanita:Kebanyakan tanpa gejala. Keluar keputihan dari kemaluan, nyeri/parih waktu kencing
Pria: keluar cairan bercampur nanah dari saluran kencing dan perih/nyeri pada waktu kencing. Bisa juga tanpa gejala.
Klamidia
Chlamydia rochmatis
Masa inkubasi: 7-21 hari
Sangat mirip dengan gejala gonorea. Baik pada laki-laki maupun pada wanita kebanyakan tanpa gejala.
Chancroid
Haemophilus ducreyi
 
Masa Inkubasi: 1-10 hari
Kebanyakan: 3-7 hari
Wanita: Kebanyakan tanpa gejala. Pembengkakan di lipatan paha atau nyeri pada perut bagian bawah.
Pria: Bengakak dan nyeri di lipatan paha yang sebelumnya didahului dengan luka pada kemaluan.
Limfogranuloma venereum (LGV)
Masa inkubasi: 3-12 hari untuk luka dikelamin dan 10-30 hari untuk bengkak dilipatan paha.
 
Granuloma Inguinale (Dono Anosis)
Chalymatobacterium granulomatis
Masa inkubasi: 8-80 hari
Benjolan di bawah kulit atau pecah menjadi ulkusyang granuomatus. Pada wanita luka ini biasanya dijumpai pada bibir kemaluan, sedangkan pria pada ujung kemaluan. Pada wanita kebanyakan tanpa gejala. Banyak dijumpai di Papua New Guinea.
Bakterial vaginosis
Gardnerela vaginalis
Masa inkubasi: sulit ditentukan
Gejala paling utama: keluar keputihan dan kemaluan yang baunya busuk
B. PROTOZOA
NAMA PENYAKIT
KUMAN PENYEBAB
GEJALA AWAL
Trikomoniasis
Trichomonas vaginalis

Masa Inkubasi: 3-28 hari
Wanita: Keluar cairan yang banyak, agak berbuih, warna kekuningan dari vagina dengan bau agak busuk disertai rasa gatal pada vulva dan rasa nyeri pada waktu hubungan kelamin.
Pria: Kebanyakan tanpa gejala (asimtopmatis). Kadang-kadang keluar cairan dari saluran kencing, atau gatal pada saluran kencing.
C. VIRUS
NAMA PENYAKIT
KUMAN PENYEBAB
GEJALA AWAL
Herpes genitalis
Virus herpes simpleks
Masa inkubasi: 1-26 hari
Rata-rata: 6-7 hari
Bintik-bintik berair yang sangat nyeri di sekitar vagina pada wanita, dan di penis pada pria. Nyeri waktu kencing dan sering pula disertai keluar cairan dari kemaluan.
Kondilomata akuminata atau genital warts
Virus Papiloma
Masa inkubasi:1-6 bulan
Rata-rata: 3 bulan
Tampak benjolan seperti jengger ayam di sekitar kemaluan dan anus. Kebanyakan tanpa keluhan .
Infeksi human Immuno Deficiency Virus
Virus HIV tipe 1 & tipe 2
Masa inkubasi: beberapa bulan sampai 10 tahun. Sekitar 50% dalam waktu 10 tahun.
Setelah melewati masa inkubasi, yang muncul adalah sekumpulan gejala. Kumpulan gejala ini disebut sindrom. Lengkapnya disebut acquire immune deficiency syndrome (AIDS).
Moluskum
Virus pox
Masa inkubasi: 1-2 bulan
Benjolan-benjolan kecil warna putih di sekitar kemaluan dengan cekungan di pusatnya. Bisa pula dijumpai pada kulit di bagian badan lainnya karena bisa juga menular melalui sentuhan badan.
Hepatitis
Virus hepatitis B
 
Masa inkubasi: 2-3 bulan
Kerusakan pada liver. Selain melalui hubungan kelamin, kebanyakan ditularkan melalui darah (misalnya: tranfusi, jarum suntik, dan lainya).
D. JAMUR
NAMA PENYAKIT
KUMAN PENYEBAB
GEJALA AWAL
Kandidaasis
Candida albicans
Masa inkubasi: sulit ditentukan.
Dalam keadaan normal jamur ini memang dijumpai di vagina. Tetapi bisa pula ditularkan melalui hubungan kelamin. Gejalanya: keluar cairan warna putih atau kekuningan yang menggumpal seperti susu basi yang pecah. Baunya seperti cuka. Sering disertai warna kemerahan pada vulva, rasa perih pada vagina/ujung penis.
E. EKTO PARASIT
NAMA PENYAKIT
KUMAN PENYEBAB
GEJALA AWAL
Pedikulosis pubis
virus pubis (kutu)
Ada kutu atau telornya pada rambut kemaluan disertai rasa gatal. Menular secara kontak langsung pada waktu hubungan seksual atau kontak badan biasa.
Skabies
Sarcoptes Scabiei
Masa inkubasi: 2-4 minggu
Selain menular melalui hubungan kelamin, banyak pula yang menular melalui sentuhan langsung atau melalui pakaian. Gejala utama: gatal di kulit.

editor: adrian

3 komentar:

  1. Jenis penyakit menular seksual seperti raja singa atau sifilis dan termasuk penyakit berbahaya. Klinik Kelamin Jakarta.

    Jika membiarkan penyakit raja singa atau sifilis terlalu lama, maka akan merusak jantung, otak, atau organ lainnya bahkan sampai bisa mengancam jiwa. Periksakan pada klinik spesialis kelamin terdekat di Jakarta agar bisa meminimalisir penyenyebaran penyakit ini.

    BalasHapus
  2. Halo sobat, jangan anggap sepele penyakit seperti ini yah. Hubungi dokter kelamin terdekat untuk membantu anda mengatasi permasalahan penyakit kelamin ini.

    BalasHapus
  3. Jika Anda sampai tertular penyakit menular seksual maka segeralah melakukan penanganan lebih lanjut. Kunjungi klinik kelamin terdekat atau tempat pelayanan kesehatan terdekat.

    BalasHapus