Notulensi Pertemuan
Tim Pendamping OMK, 19
November 2012
Tempat :
Aula Pastoran
Waktu :
17.20 – 18.26
Peserta : Ibu Sulastri, Bapak Pontius, Bapak
Inno, Ibu Monoarfa, Ibu Lie Hua, Bapak
Niko, Bapak Bura, Ibu Linda dan Rm Adrian.
Agenda :
1. Membuat
Program Kegiatan OMK di Tahun Iman
2. Membuat
Uraian Tugas Pengurus OMK
Uraian :
Pertemuan dimulai pada
jam 17.20 dengan doa pembukaan oleh Ibu Monoarfa. Setelah doa, moderator mengucapkan
terima kasih atas kesediaan tim pendamping yang mau meluangkan waktunya untuk
datang. Moderator menyampaikan ada
beberapa anggota yang tak hadir, yaitu Pak Sagala, Pak Wawan, Pak Eko dan Pak
Petrus. Akan tetapi, hingga sore itu tidak ada informasi soal ketidakhadiran
mereka.
Kemudian moderator
menyampaikan bahwa ada dua agenda pertemuan berdasarkan kesepakatan pertemuan 8
November lalu. Namun moderator memastikan bahwa pertemuan selesai jam 18.30.
Agenda pertama dipandu oleh Ibu Sulastri. Moderator menegaskan bahwa “program
kegiatan OMK” yang dirancang sore ini bersifat tawaran. Nanti akan
disosialisasikan ke OMK dan OMK sendiri akan menyesuaikan dengan kebutuhan
mereka. Dari sanalah nantinya akan lahir program final yang akan disampaikan ke
paroki.
1.
Program
Kegiatan OMK di Tahun Iman dari Cermin Pastoral
Ibu Sulastri mengajak peserta untuk
melihat lembar cermin pastoral dan mempersilahkan peserta untuk mengusulkan
kegiatan apa yang dapat dilakukan OMK di tahun iman ini dengan menjawab
pertanyaan tuntunan.
Pada kata kunci “Berpusat pada Kristus,” untuk indikator “menjadikan sabda Tuhan
sebagai pedoman hidup” jenis kegiatannya:
a) Seminar
tentang kitab suci
b) Pembekalan
sharing 7 langkah untuk fasilitator
c) Sharing
7 langkah dalam kegiatan OMK
Untuk indikator “menghayati doa dan devosi”, jenis
kegiatannya:
a) Mendoakan
ujud yang diminta pada waktu yang ditentukan
b) Terlibat
dalam novena Roh Kudus dan novena Kerahiman Ilahi
Untuk
indikator “menghayati sakramen dan sakramentali”, jenis kegiatan:
a) Ikut
terlibat dalam adorasi Jumat pertama
b) Hadir
dalam kebersamaan OMK untuk menghibur keluarga duka lewat doa
c) Seminar
tentang sakramentali
d) Misa
OMK setahun dua kali (momen Valentine Day dan Sumpah Pemuda)
Rm. Adrian mengingatkan bahwa misa OMK itu bersifat
tematis, artinya dari, oleh dan untuk OMK. Jika momen tersebut jatuh
pada hari Minggu, maka tidak ada misa OMK tersebut.
Pada
kata kunci “Komunio”, untuk
indikator “ada kebersamaan dalam komunitas OMK” jenis kegiatannya: pendataan
dan pengelompokan OMK serta pertemuan rutin bulanan.
Untuk
dua indikator lainnya, yaitu “saling mengenal lebih mendalam dan saling
mengukuhkan,” jenis kegiatan: rekoleksi.
Pada
kata kunci “Misi”, untuk semua
indikator, jenis kegiatannya: bakti sosial, dan kunjungan ke penjara, kunjungan
kepada OMK yang orang sakit, duka cita, musibah dan suka cita.
Setelah
selesai menentukan jenis kegiatan, moderator membacakan kembali hasil
pembicaraan sebelumnya
2.
Tugas
Pengurus OMK
Mengingat waktunya sudah menunjukkan jam 18.24,
moderator meminta kesepakatan anggota soal agenda kedua. Moderator mengusulkan
agar setiap anggota mencoba menyusun gambaran tentang apa saja tugas dari
pengurus inti OMK (ketua, sekretaris dan bendahara). Hari Minggu, 25 November
2012, diserahkan ke moderator. Untuk anggota yang di Balai serahkan waktu misa
di paroki. Demikian pula untuk anggota yang dari Bati, karena hari Minggu nanti
moderator akan misa di sana. Forum menerima usulan tersebut. Karena itu acara
ditutup.
Acara selesai jam 18.26. Moderator mengucapkan banyak terima kasih atas peran serta anggota tim pendamping. Pertemuaan ditutup dengan doa dan berkat oleh Rm. Adrian pada 18.26.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar