Renungan Hari Rabu Biasa XIV B/II
Bac I Hos 10: 1 – 3, 7 – 8, 12 ; Injil Mat 10: 1
– 7
Dalam Injil hari ini dikisahkan bahwa Yesus memilih kedua
belas murid dan mengutus mereka untuk mewartakan: Kerajaan sorga sudah dekat. Warta “kerajaan sorga sudah dekat” ini
juga merupakan misi Yesus. Karena itu, bisa dikatakan bahwa para murid yang
dipilih Yesus mengambil tugas Yesus, atau meneruskan dan menyebarkan misi
Yesus. Dengan kata lain, Yesus mendelegasikan tugas-Nya kepada para murid-Nya.
Kalau diperhatikan baik-baik, tampak bahwa tugas mewartakan
kerajaaan sorga itu hanya dikhususkan kepada umat Israel. Dengan tegas Yesus
melarang para murid-Nya agar tidak keluar dari lingkup bangsa Israel.
Pertanyaan muncul di sini, di mana letak universalitas pewartaan Yesus. Karena
dari perintah-Nya kepada para murid sudah jelas bahwa warta-Nya bersifat
eksklusif.
Kisah pemilihan dan pengutusan para murid ini tidak bisa
dijadikan landasan sifat pewartaan Yesus yang eksklusif atau universal. Kisah
ini tak bisa dipisahkan dari konteksnya. Masa karya Yesus, sebelum sengsara – wafat – bangkit dan naik ke surga, sangatlah singkat. Perkenalan-Nya dengan para
murid juga baru terjadi dalam waktu yang singkat. Bisa dikatakan bahwa mereka
baru berkenalan sekitar beberapa bulan.
Agar pesan yang mau disampaikan bisa lebih efektif dan
efisien, maka dibutuhkan fokus. Fokus itu ada pada wilayah atau tempat. Semakin
sempit daerahnya, maka semakin efektif dan efisienlah pesan yang disampaikan.
Inilah yang dimaui Yesus. Oleh karena itulah, Ia meminta para murid-Nya agar
warta itu terfokus pada umat Israel saja dulu. Itulah prioritas yang utama dan
pertama.
Sabda Tuhan hari ini mengajak kita untuk belajar fokus pada
sesuatu yang penting dan berguna bagi kehidupan kita. Dengan memfokuskan diri
pada sesuatu yang dianggap penting, maka sesuatu itu akan dengan sangat mudah
diraih. Fokus berguna demi tercapainya efektifitas dan efisiensi dalam hidup.
by: adrian
Tidak ada komentar:
Posting Komentar