Rabu, 10 Desember 2014

Renungan Hari Rabu Adven II - B

Renungan Hari Rabu Adven II, Thn B/I
Bac I    Yes 40: 25 – 31; Injil             Mat 11: 28 – 30;

Sabda Tuhan hari ini sama-sama mau mengatakan bahwa pada Tuhan ada kekuatan. Dalam Kitab Nabi Yesaya, yang menjadi bacaan pertama hari ini, Nabi Yesaya mengatakan bahwa Allah Maha Kuasa dan Maha Kuat; Ia tidak pernah menjadi lemah dan lesu. Yesaya berkata, “Dia memberi kekuatan kepada yang lelah dan menambah semangat kepada yang tiada berdaya.” (ay. 29). Karena itu, orang yang menanti-nantikan Tuhan akan mendapat kekuatan baru. Kekuatan yang ada pada Allah tidak akan pernah berakhir, karena Allah adalah kekal sehingga kekuatan-Nya pun bersifat kekal.

Dalam Injil hari ini Tuhan Yesus memang tidak menggunakan kata “kekuatan”, tetapi kata “kelegaan”. Sekalipun berbeda, namun kedua kata ini memiliki makna yang sama. Pada Yesus ada kelegaan. Kelegaan ini diberikan kepada mereka yang letih lesu dan berbeban berat. Dengan kelegaan itu, tentulah mereka tidak akan letih lesu lagi dan bisa memikul beban yang berat itu. Jadi, ada kesamaan dengan kekuatan. Yang menarik di sini adalah kelegaan atau kekuatan itu akan diberikan kepada mereka yang mau datang kepada Tuhan Yesus. jadi, orang akan mendapat kelegaan atau kekuatan jika datang kepada Yesus.

Setiap manusia pasti mempunyai beban masalah dalam hidup. Semua manusia selalu mendapat serangan dari dosa. Sebagai manusia, tentulah kita memiliki kelemahan. Terkadang kita tak mampu menyelesaikan masalah sendirian. Sering kita tak kuat menghadapi godaan dosa. Sabda Tuhan hari ini mengingatkan kita bahwa pada Tuhan ada kekuatan. Tuhan memanggil dan menawari kita kekuatan-Nya sehingga kita dapat menghadapi berbagai cobaan hidup ini. Kita perlu datang kepada-Nya. Sehebat apapun kita, pastilah kita punya kelemahan dan kekurangan. Kita tak bisa menghadapi masalah sendirian. Datanglah kepada Tuhan dan biarkan Dia yang membantu kita.

by: adrian

Tidak ada komentar:

Posting Komentar