Renungan Hari Rabu Biasa
IV, Thn A/II
Bac I : 2Sam 24: 2, 9 – 17; Injil : Mrk 6: 1 – 6
Bacaan pertama menceritakan satu pelanggaran (dosa) Daud
terhadap Allah. Daud meminta Yoab untuk mengadakan “sensus” sehingga Daud
mengetahui peta kekuatan kerajaannya. Namun hal ini merupakan dosa, karena
terbersit sikap tidak percaya pada Tuhan. Atas dosanya ini, melalui Nabi Gad,
Allah memberikan 3 penawaran. Pilihan Daud cukup bijak. Dia ingin memperbaiki
dosanya (ketidakpercayaan) dengan kepercayaan. Sekalipun Tuhan mendatangkan
hukuman, Tuhan tetap akan mengasihi umat-Nya.
Sikap bijak Daud ini bertolak belakang dengan sikap
orang-orang sekampung halaman Yesus. Mereka tahu dan sadar bahwa Yesus membawa
kebaikan bagi umat manusia, termasuk mereka sendiri. Mereka bukannya melihat
kebaikan yang ditawarkan Yesus, melainkan latar belakang keluarganya. Hal ini
membuat mereka menyepelekan Yesus serta kebaikan yang dibawa-Nya.
Sabda Tuhan hari ini mau mengajak kita untuk bersikap bijak
dalam hidup. Secara khusus dalam mencari dan menerima kebaikan. Perlu disadari
bahwa kebaikan itu bisa saja berasal dari siapa saja, termasuk orang yang secara
manusiawi tidak diperhitungkan. Tuhan menghendaki supaya jika kita memang sudah
menemukan kebaikan itu, hendaklah mengambilnya tanpa melihat siapa yang memberinya.
by: adrian
Tidak ada komentar:
Posting Komentar