SANTA OLYMPIAS, PENGAKU IMAN
Olympias lahir pada tahun 361. Ia
kemudian menikah dengan walikota Konstantinopel. Namun sayang bahwa perkawinan
mereka tidak berlangsung lama. Ketika menginjak usia 20 tahun, Olympia sudah
menjanda. Tak mengherankan apabila janda muda yang kaya dan cantik ini
mengalami banyak godaan, karena tidak mau menikah lagi. Ia menghibahkan
kekayaannya yang berlimpah itu kepada lembaga-lembaga amal; banyak orang
mencemoohi dia bahkan memprotes tindakannya itu.
Santo Yohanes Krisostomus yang
menasehatinya supaya lebih bijaksana dalam bertindak menerima Olympias sebagai
diakones. Pada saat-saat Yohanes dimusuhi pemerintah, Olympias tetap setia
padanya. Ketika Yohanes dibuang, Olympias pendukungnya itu tidak mengakui
penggantinya. Akibatnya, ia dihukum oleh kaisar dan dipaksa membayar denda
besar. Olympias terpaksa berkali-kali pindah tempat sampai saat menghembuskan
nafas terakhir. Di samping sangat tabah dalam berbagai penderitaan dan
penganiayaan yang ditimpakan kepadanya, wanita ini juga berani menghadap dan mengritik
pegawai yang bertindak tidak adil. Ia menyayangi semua orang, sekalipun orang
itu memusuhinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar