Renungan Hari Rabu Pekan Biasa XXXIV B/II
Bac I : Why 15: 1 – 4; Injil : Luk 21: 12 – 19
Injil hari ini melanjutkan kisah Injil kemarin tentang kehancuran Yerusalem. Jika kemarin kehancuran itu terlihat dari tanda-tanda yang terjadi di luar diri kita, kini "kehancuran" itu kita alami. "kamu akan ditangkap dan dianiaya; kamu akan diserahkan ke rumah-rumah ibadat dan penjara-penjara, dan kamu akan dihadapkan kepada raja-raja dan penguasa-penguasa oleh karena nama-Ku." (ay. 12). Dan juga "kamu akan diserahkan juga oleh orang tuamu, saudara-saudaramu, kaum keluargamu dan sahabat-sahabatmu dan beberapa orang di antara kamu akan dibunuh dan kamu akan dibenci semua orang oleh karena nama-Ku." (ay. 16 - 17).
Namun, sama seperti Injil kemarin, inti dari pesan Yesus bukan terletak pada warta "kehancuran" itu melainkan pada ajakan untuk bersaksi. "Hal itu akan menjadi kesempatan bagimu untuk bersaksi." (ay. 13).
Lewat sabda Tuhan hari ini Yesus mau mengajak kita untuk bersaksi tentang Dia dalam situasi sulit dan bahaya. Artinya, bersaksi tentang Dia jangan hanya di saat kita mengalami suka, melainkan juga di saat duka. Yesus menghendaki agar kita tak perlu takut untuk bersaksi karena "kehancuran" yang kita alami, sebab Dia akan menyertai kita.
Semoga sabda Tuhan hari ini menyadarkan kita untuk mau bersaksi tentang Dia dalam setiap peristiwa kehidupan kita, baik suka maupun duka, di manapun kita berada.
by: adrian
Tidak ada komentar:
Posting Komentar