Renungan Hari Senin
Biasa I, Thn B/I
Bac I Ibr 1: 1 – 6; Injil Mrk 1: 14 – 20;
Injil hari ini berkisah tentang pemanggilan murid-murid Yesus
yang pertama. Di sana ada Simon dan Andreas, saudaranya, juga ada dua anak
Zabedeus, yaitu Yakobus dan Yohanes. Sebelumnya dikatakan bahwa setelah Yohanes
Pembaptis ditangkap, Tuhan Yesus tampil dan memberikan kesaksian, “Waktunya
telah genap; Kerajaan Allah sudah dekat. Bertobatlah dan percayalah kepada
Injil!” (ay. 15). Di sini mau dikatakan bahwa Tuhan Yesus mengambil alih tugas
Yohanes Pembaptis mewartakan karya keselamatan Allah.
Apa yang digambarkan Injil di atas sejalan dengan bacaan
pertama. Dalam Kitab kepada Orang Ibrani diungkapkan dengan sangat bagus refleksi
penulis. Dikatakan bahwa jika dahulu Allah berbicara kepada umat manusia dengan
perantaraan para nabi (termasuk di sini Yohanes Pembaptis), kini Allah
berbicara sendiri melalui Tuhan Yesus. Ada peralihan tugas dalam menyatakan
karya keselamatan Allah. Dalam jaman, yang biasa disebut Perjanjian Baru, warta
itu langsung disuarakan oleh Yesus sendiri. Penulis kitab ini melihat Yesus
sebagai cahaya kemuliaan Allah dan gambar ujud Allah (ay. 3).
Hari ini sabda Tuhan pertama-tama mau menyadarkan kita bahwa
Tuhan Yesus adalah perwujudan Allah dalam penyampaian warta Allah. Melalui Yesus
orang langsung berjumpa dengan Allah. Pesan yang disampaikan-Nya adalah pesan
Allah langsung. Sebagaimana dalam Injil, setelah mewartakan Injil, Yesus
memanggil empat orang murid pertama-Nya, kini pun Tuhan Yesus tetap memanggil
kita. Karena itu, setelah menyadari bahwa Yesus sendiri menyampaikan warta
Allah, kita juga disadarkan bahwa Dia memanggil kita untuk mengikuti Dia. Persoalannya
adalah apakah kita menyadarinya?
by: adrian
Tidak ada komentar:
Posting Komentar