Renungan Hari Selasa
Biasa XIII, Thn A/II
Bac I Amos 3: 1 – 8, 4: 11 – 12; Injil Mat 8: 23 – 27;
Dalam Kitab Amos, yang menjadi bacaan pertama hari ini,
digambarkan tentang Allah yang Mahakuasa. Allah akan menghukum umat Israel
karena kesalahannya (ay. 2). Tak tanggung-tanggung, dalam menghukum itu,
diperlihatkan kemahakuasaan Allah. Ia menjungkir-balikkan kota-kota seperti
menjungkir-balikkan Sodom dan Gomora (ay. 11). Tentulah umat Israel tak bisa
melupakan peristiwa Sodom dan Gomoro. Peristiwa tersebut sungguh dahsyat.
Kemahakuasaan Allah juga diperlihatkan Tuhan Yesus dalam
Injil hari ini. Injil mengisahkan perjalanan Tuhan Yesus dan para murid-Nya
dengan menggunakan perahu. Namun, tiba-tiba angin ribut datang melanda perahu
mereka. Sementara Tuhan Yesus tidur, para murid ketakutan sehingga mereka
berteriak kepada-Nya, “Tuhan, tolonglah, kita binasa.” (ay. 25). Tuhan Yesus
bangun dan menghardik angin sehingga danau menjadi teduh (ay. 26).
Kemahakuasaan Allah terlihat dalam diri Yesus sehingga angin dan danau pun taat
kepada-Nya.
Hari ini sabda Tuhan pertama-tama mau mengatakan kepada kita
bahwa Yesus itu sungguh Allah. Ada keselarasan kemahakuasaan Allah yang
diperlihatkan dalam bacaan pertama dan Injil. Yesus memiliki kemahakuasaan itu.
Melalui sabda-Nya, Tuhan menghendaki agar kita beriman kepada Tuhan Yesus.
Sebagaimana Yesus yang mampu menghentikan badai danau, demikian pula Ia dapat
menghentikan badai dalam kehidupan kita. Yang penting kita mau datang dan
memohon kepada-Nya. Inilah yang dikehendaki Tuhan pada kita.
by: adrian
Tidak ada komentar:
Posting Komentar