Renungan Hari Senin
Biasa I, Thn A/II
Bac I : 1Sam 1: 1 – 8; Injil : Mrk 1: 14 – 20
Sabda Tuhan hari ini memiliki tema tentang sesuatu yang
terbaik. Dalam bacaan pertama, yang diambil dari Kitab Samuel yang pertama,
yang terbaik bagi Hana adalah kehadiran anak dalam kehidupannya. Namun, ketika
anak tak kunjung datang, hatinya mulai gusar dan dipenuhi rasa cemburu terhadap
Penina. Akan tetapi, Elkana membuka matanya akan yang terbaik dalam hidup,
yaitu kebersamaan hidup dengan dirinya. “Bukankah aku lebih berharga bagimu daripada
sepuluh anak laki-laki?” (ay. 8).
Injil hari ini mengisahkan panggilan Petrus dan Andreas. Mereka
adalah nelayan. Hari-hari disibukkan dengan menjala ikan. Dari menangkap ikan
inilah mereka dapat hidup. Namun Yesus menunjukkan apa yang terbaik dalam hidup
ini, yaitu menjala manusia. “Kamu akan Kujadikan penjala manusia.” (ay. 17). Ada
peralihan dari penjala ikan kepada penjala manusia. Penjala manusia memiliki
kualitas terbaik. Petrus dan Andreas sadar bahwa menjala manusia merupakan hal
yang terbaik, maka mereka meninggalkan yang lama dan mulai mengikuti Yesus.
Melalui sabda-Nya, Tuhan menyadarkan kita bahwa Ia telah
memberikan dan menawarkan yang terbaik dalam kehidupan kita. Kita diajak untuk coba merenungkannya dalam
hidup ini. Dan Tuhan menghendaki supaya kita jangan hanya mengeluh seperti
Hana, melainkan bersikaplah seperti Petrus dan Andreas.Tuhan mau agar, setelah
menemukan yang terbaik, kita berani melepaskan yang lama dan mulai mengikuti
Dia.
by: adrian
Tidak ada komentar:
Posting Komentar