Jumat, 04 Oktober 2013

Renungan Hari Jumat Biasa XXVI-C

Renungan Hari Jumat Biasa XXVI, Thn C/I
Bac I   : Bar 1: 15 – 22; Injil         : Luk 10: 13 16

Sabda Tuhan hari ini mau berbicara soal rasa malu rohani atau dengan kata lain tahu diri di hadapan Allah. Dalam bacaan pertama, Allah meminta Barukh untuk menyampaikan hal itu kepada umat Israel. Umat disadarkan bahwa mereka sudah begitu banyak menerima kebaikan dari Allah, yaitu sejak nenek moyang mereka. Namun balasannya tak setimpal. Umat “tidak taat kepada-Nya dan tidak mendengarkan suara Tuhan” (ay. 18, 21), malahan umat “telah pergi berbakti kepada allah lain.” (ay. 22).

Sikap tidak tahu diri ini bakal mendatangkan celaka. Itulah yang digambarkan Yesus dalam Injil hari ini. Yesus menyebut tiga tempat sebagai contoh, di mana warganya tidak memiliki rasa malu rohani. Mereka-mereka ini akan mendapat celaka dan “akan diturunkan sampai ke dunia orang mati.” (ay. 15).

Rasa malu adalah bagian hidup manusia. Akan tetapi, secara psikologis rasa malu ini harus dihilangkan, karena ia dapat menghambat pertumbuhan pribadi kita. Namun rasa malu rohani harus ditumbuhkan. Dengan rasa malu rohani ini maka kita akan senantiasa tahu bersyukur kepada Tuhan. Inilah yang dikehendaki Tuhan kepada kita lewat sabda-Nya hari ini.

by: adrian

Tidak ada komentar:

Posting Komentar