Renungan Hari Kamis Prapaskah III, Thn C/I
Injil hari ini mengisahkan konflik Yesus dengan orang banyak yang mengikuti Yesus. Mungkin yang dimaksud di sini adalah ahli taurat dan kaum Farisi. Konflik bermula dari peristiwa penyembuhan orang bisu yang diyakini dirasuki setan. Penyembuhan itu dilihat sebagai pengusiran setan; dan Yesus berhasil mengusirnya. Akan tetapi orang banyak melihat Yesus mengusir setan "dengan kuasa Beezebul, penghulu setan." (ay. 15).
Dari sinilah Yesus memulai pengajaran-Nya. Pesan yang mau disampaikan Yesus adalah Allah menghendaki manusia bahagia. Setanlah yang mau agar manusia menderita dan sengsara. Bisu adalah salah satu wujud penderitaan yang disebabkan oleh setan. Jadi, jika orang bisu sudah bisa berkata-kata lagi, artinya kuasa setan yang merasukinya sudah diusir, maka hal itu harus dilihat sebagai kuasa Allah sudah berkarya. Atau seperti yang dikatakan Yesus, "sesungguhnya Kerajaan Allah sudah datang kepadamu.." (ay. 20).
Apa yang disampaikan Yesus bahwa Allah ingin agar manusia bahagia, sudah pernah disampaikan Yeremia. "Dengarkanlah suara-Ku, maka Aku akan menjadi Allahmu dan kamu akan menjadi umat-Ku, dan ikutilah seluruh jalan yang Kuperintahkan kepadamu, supaya kamu berbahagia!" (ay. 23). Hal ini sudah disampaikan Allah berulang-ul;ang melalui para hamba-Nya, yaitu para nabi (ay. 25). Semuanya tergantung pada umat manusia apakah mau mendengarkan dan mengikuti perintah-Nya.
by: adrian
Tidak ada komentar:
Posting Komentar