Renungan Hari Rabu Biasa XXII, Thn B/I
Bac I Kol 1: 1 – 8; Injil Luk 4: 38 – 44;
Dalam Injil hari ini Tuhan Yesus
menegaskan tugas perutusan-Nya yang tidak dibatasi satu tempat saja. “Juga di kota-kota lain Aku harus memberitakan Injil Kerajaan
Allah sebab untuk itulah Aku diutus.” (ay. 43), demikian pernyataan Tuhan Yesus
kepada mereka yang berusaha menahan-Nya. Usaha untuk menahan Tuhan Yesus
mengindikasikan satu hal, yaitu mereka senang dengan Tuhan Yesus dan ingin
menikmatinya terus. Untuk mencari popularitas, sebenarnya inilah kesempatan Tuhan
Yesus. Namun Tuhan Yesus memutuskan untuk pergi.
Memberitakan Injil Kerajaan
Allah jugalah yang menjadi topik surat Paulus kepada Jemaat di Kolese. Lewat bacaan pertama hari ini, kita dapat mengetahui bahwa Paulus
pernah mewartakan Injil di Kolese dan saat itu ia berada di tempat lain, juga
untuk mewartakan Injil Tuhan. Dari tempat jauh Paulus mendengar pertumbuhan
benih Injil di Kolese, sehingga membuat Paulus merasa bangga. Ada
satu harapan Paulus, yaitu agar “Injil itu berbuah dan berkembang di seluruh
dunia.” (ay. 6).
Hari ini Tuhan mau
mengingatkan kita akan tugas perutusan kita. Lewat baptisan yang kita terima, kita terpanggil untuk mewartakan
Injil Kristus ke mana-mana. Sama seperti Yesus, kita diminta untuk tidak puas
diri di satu lokasi saja. Janganlah sabda Tuhan itu hidup dalam diri kita saja,
melainkan berkembang ke sesama kita. Janganlah sabda Tuhan itu hanya hidup dalam
rumah kita saja, tetapi terpancar ke tetangga dan sekitar kita. Janganlah sabda
Tuhan itu cuma terdengar di seputar altar saja, melainkan juga turun ke pasar
kehidupan. Tuhan menghendaki agar warta Injil dikenal luas.***
by:
adrian
Tidak ada komentar:
Posting Komentar