Sabtu, 09 November 2013

Renungan Pemberkatan Basilika Lateran, Thn C

Renungan Pesta Pemberkatan Gereja Lateran, Thn C/I
Bac I   : Yeh 47: 1 – 2, 8 – 9, 12;  Injil   : Yoh 2: 13 22

Hari ini adalah Pesta Pemberkatan Gereja Basilika Lateran. Bacaan-bacaan liturgi berkisah tentang Bait Allah (Gereja), meski dengan kisah yang bertentangan namun saling melengkapi. Bacaan pertama menggambarkan tentang Bait Allah. Dari sini kita dapat melihat bahwa Bait Allah adalah sumber kehidupan; di sana ada kesegaran dan kesembuhan. Sumber kehidupan itu ada pada air yang mengalir dari dalam Bait Allah. Air itu sampai ke Laut Asin (Laut kematian) sehingga mengubahnya menjadi Laut Kehidupan.

Gambaran yang berbeda dengan Injil. Dalam Injil kita mendengar kisah Yesus membersihkan Bait Allah. Akan tetapi, kita dapat mengetahui dasar tindakan Yesus itu. Bait Allah yang seharusnya menjadi sumber kehidupan semua orang, tapi diubah menjadi sumber “kematian” rakyat kecil dan sumber kehidupan pejabat. Yesus melihat ada perubahan makna Bait Allah. Karena itu, Yesus berusaha mengembalikan fungsi Bait Allah. Dari sini juga Yesus langsung merujuk kepada Diri-Nya sebagai Bait Allah, karena dari Diri-Nya mengalir rahmat kehidupan dan keselamatan.

Sabda Tuhan hari ini menyadarkan kita akan peran gereja dalam kehidupan kita. Tuhan mengajak kita untuk membangun sikap yang benar terhadap gereja. Perayaan Pesta Pemberkatan Gereja Basilika Lateran mengajak kita untuk merenungkan gedung gereja kita. Sudahkah kita menjadikannya sebagai tempat atau sumber kehidupan? Dan lebih dari itu, kita juga semakin diingatkan bahwa diri kita adalah Bait Allah yang hidup. Sudahkah kita menjadi saluran rahmat kehidupan bagi sesama?

by: adrian

Tidak ada komentar:

Posting Komentar