SANTA THERESIA YORNET, PERAWAN
Teresia lahir di kota Aytona, Spanyol, pada tanggal 9 Januari
1843. Orang tuanya adalah petani miskin yang saleh an sangat beribadat kepada
Tuhan. Teresia belajar di sekolah setempat hingga memperoleh ijasah guru. Selama
beberapa tahun ia mengajar di sekolah dasar Argensola. Masyarakat sekitar
senang sekali dengannya karena caranya mendidik anak-anak sangat baik.
Meskipun dunia pendidikan merupakan bidang kerja yang disenanginya,
namun dia mencita-citakan sesuatu yang lebih mulia, yakni menjadi biarawati. Tak
lama kemudian ia masuk novisiat Suster-suster Klaris. Tetapi karena
kesehatannya terganggu Teresia tidak diperkenankan mengikrarkan kaulnya yang
pertama. Ia lalui keluar dari biara Suster-suster Klaris. Kemudian, oleh
seorang imam yang saleh, Teresia diminta untuk turut mendirikan sebuah kongregasi
suster yang diabdikan untuk pelayanan dan perawatan orang-orang tua renta yang
sakit dan miskin.
Pada tahun 1873
bersama beberapa orang gadis membentuk Kongregasi Suster-suster Kecil. Dia
diangkat sebagai pemimpin kongregasi baru ini. Oleh suster-suster rekannya, dia
disebut juga Teresia a Jesu. Di bawah kepemimpinannya, kongregasi ini
berkembang pesat. Lima belas tahun kemudian, tatkala tarekat tersebut disahkan
oleh Takhta Suci, anggota-anggotanya telah bekerja di 58 rumah perawatan
orang-orang jompo di Spanyol dan kemudian di Amerika Selatan. Sulit sekali membayangkan
berbagai penderitaan yang harus ditanggung oleh suster-suster tersebut. Salah satu
peristiwa haru yang menimpa mereka ialah meninggalnya 24 orang suster serta 70
orang tua karena serangan penyakit kolera. Menghadapi musibah besar ini, Teresia
tak bisa berbuat apapun kecuali menyerahkan diri kepada penyelenggaraan ilahi
Allah. Imannya yang kokoh akan Allah memberi keteguhan kepada suster-suster
lainnya dalam melanjutkan karyanya demi kebahagiaan orang-orang tua yang
dipercayakan Tuhan kepada mereka. Teresia Yornet meninggal dunia pada tanggal
26 Agustus.
sumber: Orang Kudus Sepanjang Tahun