Pada catatan hujan bulan
Maret lalu, kita telah memprediksikan bahwa bulan April ini akan turun hujan. Berangkat
dari perbandingan curah hujan bulan Februari dan Maret, maka curah hujan akan
meningkat. Jika selama bulan Maret ada 16 hari terdapat hujan turun, maka
berdasarkan kalkulasi tadi, akan terdapat hari yang lebih banyak hujan turun. Atau
dengan kata lain ada sekitar 75% hari terdapat hujan turun.
Akan tetapi,
hitung-hitungan tersebut meleset sangat jauh. Malah dapat dikatakan hari hujan
pada bulan April ini menurun sekitar 50% dari bulan sebelumnya. Jadi, sepanjang
bulan April lebih banyak hari dimana hujan tidak turun. Curah hujan bervariasi
seperti biasa, dari ringan ke lebat.
Dengan demikian, terjadi
penurunan curah hujan di bulan April. Apakah ini menjadi sinyal bahwa bulan
depan akan kemarau. Memperhatikan catatan hujan tahun 2021, curah hujan bulan
Mei relatif tinggi. Apa yang akan terjadi, pemantauan curah hujan akan
dilakukan dari Ujung Beting.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar