Suatu hari pace dan mace
pergi ke kota mengunjungi anak mereka. Setiba di rumah, pace dan mace ini
disambut hangat oleh keluarga anak mereka. Setelah ditunjukkan kamar tempat
mereka menginap, mereka bergabung dengan anggota rumah di ruang keluarga.
Saat mau tidur, mace minta
ke pace untuk mematikan lampu, karena mereka tak biasa tidur dalam situasi
terang. Maklum, di kampong belum ada listrik. Hanya pakai lampu pelita.
Pace berdiri di bawah lampu
lalu meniupnya. Namun lampu tak padam. Sudah berkali-kali ia coba, lampu tetap
terang benderang. Kemudian pace ambil kursi dan berdiri di atas kursi sehingga
lebih dekat lagi dengan lampu. Dia tiup, tapi lampu tidak mau padam.
Pace : Mace, lampu tak mau padam. Saya sudah coba berkali-kali,
tetap dia masih terang. Kau urus dulu dia.
Mace emosi. Dia bangun lalu
ambil gagang sapu. Kemudian mace jolok lampu itu hingga pecah. Dan kamar
menjadi gelap
edited by: adrian, dari
cerita Polly Pape
Baca juga humor
lainnya:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar