Santo Nerses , Uskup & Martir
Nerses hidup pada abad keempat di Armenia. Ia adalah seorang
pejabat di istana Raja Arshak. Setelah isterinya meninggal dunia, Nerses
ditahbiskan sebagai imam. Ia menjadi Uskup utama Armenia pada tahun 363.
Bersama St Basilus, ia bekerja keras demi membantu umat menjadi orang-orang
Katolik yang terlebih saleh. Mereka mengundang seluruh Uskup Armenia untuk
bertemu. Mereka ingin membantu para imam dan umat bertumbuh dalam kekudusan.
Uskup Nerses menjunjung tinggi panggilan biarawan. Ia ingin
memulai biara-biara baru. Ia mendirikan rumah-rumah sakit dan mendorong
orang-orang kaya untuk hidup jujur dan murah hati terhadap sesama. Raja Arshak
tidak mengamalkan hidup yang baik. Ketika ia membunuh isterinya, Olympia, Uskup
Nerses secara umum mengutuk kejahatan keji ini. Raja mengusir Uskup Nerses dari
keuskupannya dan menunjuk seorang uskup lain.
Di kemudian hari, Raja Arshak terbunuh dalam peperangan
melawan bangsa Persia. Puteranya naik takhta menjadi raja. Sayang, puteranya
ini melakukan lebih banyak kejahatan dibanding ayahnya. Uskup Nerses berupaya
memperbaiki perilakunya. Raja yang baru itu berpura-pura menyesal. Kemudian
raja mengundang uskup ke istananya untuk suatu perjamuan makan malam guna
menunjukkan niat baiknya. Tetapi racun dibubuhkan dalam hidangan yang disajikan
dan Uskup Nerses tewas di sana, di meja makan sang raja. Uskup Nerses dianggap
sebagai martir dan bangsa Armenia menyebutnya “agung”.
copas: http://365rosario.blogspot.com/2010/11/19-november-santo-nerses.html
Baca
juga orang kudus hari ini:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar