Lima
tahun lalu, persisnya pada 23 Februari 2014, blog budak Bangka menurunkan
sebuah tulisan dengan judul “Mengkritisi
Single Fighter”. Tulisan tersebut sebenarnya merupakan sharing pengalaman
seseorang yang kemudian dikemas menjadi sebuah artikel menarik. Inti sharing
tersebut adalah single fighter.
Tulisan
lima tahun lalu ini bukanlah sekedar cerita pengalaman seseorang saja. Melalui tulisan
tersebut penulis hendak menyampaikan pesan yang berguna bagi pembaca. Dengan kata
lain, dalam tulisan tersebut terkandung sejumlah makna yang berguna bagi
kehidupan.
Dikemas
dengan memakai bahasa Indonesia yang lugas, sederhana dan ringan sehingga mudah
dinikmati pembaca biasa. Tulisan ini sungguh menarik. Untuk membaca tulisan
tersebut, langsung saja klik dan baca di sini. Selamat membaca!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar