BEATO HENRY WALPOLE,
MARTIR
Henry
Walpole lahir di Docking, Norfolk, pada tahun 1558 dari pasangan Kristofer
Walpole dan Margery Beckham. Ia terhitung sebagai salah satu martir yang
menambah keharuman sejarah Gereja Katolik di Inggris selama kekuasaan Elisabeth
I.
Setelah
menyelesaikan studi hukumnya di Universitas Cambridge, ia masuk seminari di
Reims, Perancis, pada tahun 1582. Dua tahun kemudian ia pindah ke Roma dan
masuk Serikat Yesus. Setelah menerima tahbisan imamat di Paris pada tahun 1588,
ia bekerja selama beberapa tahun di Lorraine. Dari Lorraine ia dipindahkan ke
Nederland. Di sini ia dipenjarakan selama satu tahun oleh orang-orang Kalvinis.
Tahun 1590 ia dilepaskan. Ia kemudian ditugaskan mengajar di seminari-seminari
Inggris, lalu di Seville dan Calladolid di Spanyol. Kemudian dia dikirim ke
misi Flanders. Akhirnya ia diijinkan untuk pulang ke negerinya sendiri pada
bulan Desember 1593.
Situasi
politik di Inggris pada masa itu panas oleh berbagai pergolakan: imam-imam
ditangkap dan dibunuh. Begitu tiba di Inggris pada tanggal 4 Desember 1593
Henry ditangkap dan dipenjarakan selama 24 jam. Mulanya ia dipenjarakan di
York, lalu dipindahkan ke Tower London; di sini ia dianiaya oleh Richard
Topcliff agar bisa memberitahukan nama teman-temannya. Setelah satu tahun, ia
dikirim kembali ke York untuk hukuman percobaan dan hukuman gantung. Akhirnya ia
dihukum mati di York pada tahun 1595. Pada tahun 1923 Paus Pius XI (1922 –
1939) menyatakan dia beato.
sumber: Iman Katolik
Baca
juga riwayat orang kudus 7 April:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar