Agustus
ini merupakan masa pendaftaran bagi calon gubernur dan wakil gubernur dari
jalur independen sementara September nanti baru dibuka calon dari partai. Pertengahan
Juli lalu Ahok, yang mencalonkan kembali menjadi petahana, sudah final menempuh
jalur partai, tanpa mengabaikan usaha dan perjuangan Teman Ahok, yang telah mengumpulkan KTP lebih dari 1 juta. Jika Februari
lalu, ketika tulisan di atas diturunkan, calon lawan Ahok ada begitu banyak, kini
nama-nama itu mulai mengerucut.
Partai
Gerindra, yang didukung oleh PKS menjagokan Sandiaga Uno. Menjadi persoalannya
adalah siapa wakilnya. Suara dukungan untuk Walikota Surabaya, Tri Rismaharini,
semakin kuat, sekalipun PDIP masih menunjukkan wajah dirinya: malu-malu
kucing. Di Jakarta sendiri sudah terbentuk relawan untuk ibu Risma,
bernama Jaklovers, yang diketuai oleh
Neno Warisman. Ketua Umum PAN, meski tidak menyebutkan calon atau arah dukungannya,
sudah terang-terangan mengatakan asal bukan Ahok. Sementara Ketua Umum PPP, yang
juga tidak akan mendukung Ahok, sama seperti Neno Warisman, hanya menyebut kriteria
calon itu.
Dari
suara-suara itu, alasan untuk melawan Ahok, tak jauh dari yang sudah diungkap
dalam tulisan terdahulu. Kalau dulu ada empat alasan, kini ada dua alasan yang
begitu kuat, yaitu asal bukan Ahok, dan alasan agama.
Memang,
baik Neno Warisman maupun Muhammad Romahurmuziy, tidak terang-terangan
mengatakan alasan keagamaan untuk menentang Ahok dan mendukung calon baru. Akan
tetapi, di balik pernyataan mereka tampak bahwa alasan mereka tidak mendukung
Ahok adalah karena Ahok itu islam. Dan kalau sudah begini, tentulah
pendasarannya ada pada Al Quran yang melarang umat islam dipimpin oleh kafir.
Sekalipun
akan ada tokoh islam menentang hal ini, tetap saja ajaran agama ini disodorkan
sebagai pembenarannya. Dan lagi-lagi kita akan menyaksikan adanya agama
dijadikan senjata politik.
Untuk
mengetahui empat alasan lawan-lawan politik Ahok di Pilkada DKI 2017, langsung
saja baca di: Budak Bangka: (Opiniku) Apa Motivasi Lawan-lawan Ahok di Pilgub 2017?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar