Selasa, 18 November 2014

Renungan Hari Selasa Biasa XXXIII - Thn II

Renungan Hari Selasa Biasa XXXIII, Thn A/II
Bac I    Why 3: 1 – 6; 14 – 22; Injil              Luk 19: 1 – 10;

Injil hari ini bercerita tentang perjalanan Tuhan Yesus ke Yerikho. Di sana Ia bertemu dengan Zakheus, seorang kepala pemungut cukai. Orang ini memiliki kerinduan untuk berjumpa dengan Tuhan Yesus. Kerinduannya ini akhirnya terpenuhi. Dia bukan saja bisa bertemu, tetapi malah Tuhan Yesus datang ke rumahnya; masuk ke dalam dan makan bersama. Ada yang menarik dari kedatangan Tuhan Yesus ke rumah Zakheus itu. Kedatangan itu mendatangkan efek pertobatan bagi Zakheus. Dia mengalami perubahan, dari sebelumnya hidup demi diri sendiri menjadi solider dan berbagi kepada sesama; dari sebelumnya menindas menjadi berbelas kasih. Kedatangan Tuhan Yesus di rumahnya membuat Zakheus bertobat.

Tema pertobatan juga menjadi topik pembicaraan bacaan kedua, yang diambil dari Kitab Wahyu kepada Yohanes. Dalam kitabnya, Yohanes menyampaikan salah satu pesan dari wahyu yang dia terima, yaitu ajakan untuk bertobat. Sikap berjaga-jaga dapat juga dimengerti sebagai sebuah sikap bertobat. Yohanes mengatakan bahwa dengan bertobat maka kita akan ambil bagian dalam rombongan orang berpakaian putih.

Tobat merupakan salah satu tema perwartaan Tuhan Yesus. Tuhan Yesus hadir ke dunia ini hendak mengajak umat manusia untuk bertobat. Bertobat di sini dapat dimengerti secara sederhana sebagai berubah. Kita diajak untuk berubah; dan perubahan itu selalu terarah kepada kebaikan. Contoh yang baik dapat kita lihat dalam diri Zakheus. Sabda Tuhan hari ini mau mengajak kita untuk bertobat, meninggalkan kemanusiaan lama kita dan menjadi baru. Tuhan menghendaki supaya kita senantiasa membaharui diri menjadi baru, yang berkenan di hadirat Allah.

by: adrian

Tidak ada komentar:

Posting Komentar