BAHAYA EMOSI YANG UMUM PADA MASA BAYI
Kurangnya Kasih
Sayang
Bayi yang tidak diberi kesempatan
untuk mengalami emosi bayi yang normal – terutama kasih sayang, keinginan tahu
dan kegembiraan – secara fisik tidak berkembang. Kalau kekurangan kasih sayang berlangsung
lama dan hebat, akan mencegah penghambatan dalam mengeluarkan hormon pituitary, termasuk pertumbuhan hormon, dan
ini akan mengakibatkan apa yang disebut “kekurangan kekerdilan.” Lagi pula
kekurangan kasih sayang dalam masa bayi sering menyebabkan bayi mundur dalam
perkembangan motorik dan berbicara, dan tidak belajar bagaimana mengungkapkan
kasih sayang. Bayi biasanya menjadi lesu, murung dan acuh tak acuh, dan sering
mengembangkan gerakan-gerakan gelisah seperti mengenyut ibu jari
Tekanan
Tekanan, yaitu keadaan emosi kurang
baik yang berlangsung lama seperti takut dan marah, dapat menyebabkan perubahan
endokrin yang mengganggu keseimbangan tubuh. Ini kemudian akan tercermin dalam
kesulitan makan dan tidur, dalam gerakan gelisah seperti sering mengenyut ibu
jari dan terlampau banyak menangis. Tekanan disebabkan oleh banyak hal seperti
kesehatan yang buruk, diabaikan oleh orang tua dan kondisi lingkungan yang
buruk yang menggangu rutin makan dan tidur. Tetapi faktor yang penting adalah
hubungan erat dengan ibu yang gelisah dan tegang.
Terlampau
Banyak Kasih Sayang
Orang tua yang sangat khawatir atau
sangat menonjolkan diri akan mendorong bayi untuk memusatkan perhatian kepada
dirinya sendiri dan menjadi terikat pada diri sendiri serta mementingkan diri
sendiri. Dengan demikian bayi mengharapkan agar orang lain memberikan kasih sayang
tetapi ia tidak membalas memberi kasih sayang kepada orang lain.
Emosi
yang Kuat
Kondisi lingkungan bayi mendorong perkembangan
emosi tertentu dan menyampingkan emosi yang lain. Emosi tersebut nantinya
menjadi kuat kecuali kalau kondisi-kondisi berubah perkembangan dari emosi lain
yang terdorong. Sifat pemalu dapat menetap lama setelah masa bayi berlalu kalau
anak yang pemalu atau penakut dihadapkan pada terlalu banyak orang asing atau
terlalu banyak situasi yang menakutkan.
sumber: Elizabeth
B. Hurlock, PSIKOLOGI
PERKEMBANGAN: Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. (edisi 5).
Jakarta: Erlangga, 1980, hlm. 99
Tidak ada komentar:
Posting Komentar